MODEL PEMBELAJARAN PAI DI LEMBAGA FILANTROPI PENDIDIKAN: Studi di Panti Asuhan Putra Al-Islam Yogyakarta

Naufal Ahmad Rijalul Alam (Prodi Pendidikan Agama Islam Universitas Muhammadiyah Yogyakarta)

JSSH (Jurnal Sains Sosial dan Humaniora)
JSSH (Jurnal Sains Sosial dan Humaniora) Vol. 3 No. 1 Maret 2019

Artikel ini bertujuan untuk: 1) Merumuskan model pembelajaran PAI yang efektif di Lembaga filantropi Pendidikan, 2) Menganalisis faktor pendukung dan penghambat model pembelajaran PAI pada lembaga filantropi pendidikan di Yogyakarta. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif. Model penelitian kualitatif ini menggunakan teknik analisis data Miles and Huberman. Pengambilan data dilakukan dengan teknik observasi dan wawancara. Kesimpulan yang dihasilkan adalah: 1) model pembelajaran PAI di Panti Asuhan Putra Al-Islam Giwangan menggunakan Model George Betts,  2) Faktor pendukung model pembelajaran PAI ada 5: (a) Sistem pembelajaran; (b) Lingkungan, sarana dan prasarana; (c) Strategi Pembelajaran; (d) Metode pembelajaran, dan (e) Media pembelajaran. Sedangkan faktor penghambat ada 3: (a) Ketidaksiapan pendidik dan peserta didik (b) Kurikulum yang tidak dijalankan secara penuh; (c) Terbatasnya jumlah buku pelajaran.