Penelitian ini dilakukan pada PT. Thamrin Brothers mengenai penentuan peramalan (forecasting) penjualan sebagai dasar penyusunan anggaran penjualan dengan menggunakan metode trend least square pada pt. thamrin brothers di kabupaten Mukomuko didalam melakukan aktivitas perusahaan, karena selama ini didalam melakukan peramalan penjualan masih belum menggambarkan penyusunan anggaran penjualan yang rinci dan belum mencerminkan laba. Dalam penelitian digunakan metode analisa deskriptif dan kuantitatif. Analisa kuantitatif yaitu membandingkan teori yang ada dengan kenyataan yang dilakukan di lapangan. Analisa kuantitatif yaitu melakukan penentuan ramalan dengan menggunakan metode trend least square. Setelah melakukan penelitian dapat diketahui bahwa dengan dilakukan penyusunan anggaran penjualan perusahaan dapat memprediksi atau membandingkan berapa penjualan ditahun yang akan datang. Hasil penelitian menunjukkan dengan penerapan metode trend least square hasil peramalan anggaran penjualan sepeda motor selalu meningkat dengan stabil. Hasil perbandingan penjualan sepeda motor dengan menggunakan metode trend least square tahun 2014 sebesat 541 unit, sedangkan anggaran penjualan sepeda motor pada PT. Thamrin Brothers tahun 2013 sebesar 513 unit. Jadi selisih sebesar 28 unit. Maka tidak mempunyai selisih yang terlalu besar. Dari hasil di atas, maka penulis dapat mengambil kesimpulan dengan diterapkannya metode trend least square untuk melakukan peramalan penjualan dapat sebagai dasar penyusunan anggaran penjualan yang informatif, rinci dan dapat sebagai pedoman kerja bagi manajemen atau perusahaan untuk melakukan aktivitas didalam menjalankan usahanya untuk masa yang akan datang. Kata kunci : anggaran penjualan, metode trend least square, dan perkiraan penjualan
Copyrights © 2014