Sistem audio adalah komponen penting dalam kendaraan yang mampu menghilangkan rasa jenuhdalam berkendara. Namun sistem audio OEM pada umumnya menggunakan perangkat audiosederhana dengan kemampuan terbatas. Sistem audio standar tidak mampu memenuhi kebutuhanfrekuensi secara merata serta tidak dapat menghasilkan efek staging – imaging. Penelitian inimencoba mengaplikasikan sistem yang terdiri dari speaker 2 way serta sebuah subwoofer.Perangkat audio ini juga didukung dengan penggunaan head unit, power amplifier, sertatreatment akustik yang bertujuan memperoleh frekuensi yang merata serta efek staging –imaging.Dengan menggunakan sistem tersebut, frekuensi yang dihasilkan merata dari 125 Hz keatas, serta mampu menghasilkan efek staging - imaging di mana suara berasal dari tengahdasbor. Flat frequency yang dihasilkan sistem audio terlihat pada grafik RTA. Untuk frekuensi125 Hz ke bawah output yang dihasilkan tidak merata karena suara mesin mobil. Efek staging –imaging juga berhasil diterapkan pada sistem audio yang baru. Hal ini dibuktikan melalui hasilkuesioner, di mana lebih dari 50 % responden setuju bahwa suara yang dihasilkan berasal daritengah dasbor serta berada di atas dasbor. Pemasangan audio tidak mengganggu fungsi interiormobil sedikit pun, di mana seluruh responden mengatakan bahwa pandangan tidak tergangguoleh sistem audio yang baru.
Copyrights © 2016