Jurnal Penelitian Perikanan Indonesia
Vol 15, No 4 (2009): (Desember 2009)

SEBARAN INTENSITAS CAHAYA PADA BAGAN TANCAP Dl PERAIRAN PANTAI KEPULAUAN SERIBU

Erfind Nurdin (Balai Riset Perikanan Laut)
Hufiadi Hufiadi (Balai Riset Perikanan Laut)



Article Info

Publish Date
03 Feb 2017

Abstract

Penggunaan intensitas cahaya pada unit penangkapan bagan cenderung meningkat dari waktu ke'waktu. Hal  ini didasari pada persepsi nelayan  bahwa  intensitas cahaya  yang  tinggi  akan meningkatkan  hasil iangkapan. Penelitian  dilaksanakan  di perairan Pulau Lancang  (Kepulauan Seribu) pada  bulan Mei 2005 dengan tujuan untuk mengetahui  rentang  intensitas  cahaya  serta tingkah laku  ikan  di bawah  pengaruh cahaya.  Penelitian  dilakukan melalui pengamatan dan pengukuran nilai intensitas cahaya dengan meggunakan quantum meter Ll COR 250 ( mol  s·' m') pada jenis lampu yang berbeda, dan digunakan pula echosounder Simrad EY 500 untuk memperoleh data sebaran kelompok ikan. Keberadaan ikan lebih banyak ditemukan pada lahan transisi perbatasan antara light zone dan dark zone dengan nilai intensitas kurang dari 0,01 !Jmol s·1  m·2 •   Nilai panjang ikan (FL) tangkapan didominansi oleh ukuran kecil (-70--50 db), dengan modus tertinggi pada nilai FL (fork Length) lebih kecil dari nilai Lm (length at maturity). Hasil ini menandakan bahwa ukuran ikan tersebut belum layak tangkap. The use of fight intensity on fixed bamboo lift net  (bagan) tends to increase by time. Fishermen believe that the intensity always increases linearly with the catch. This research was conducted on May 2005 in Lancang Island (Seribu Islands). The aim of this study are to know the range of fight intensity used and the behaviour of fish under the fight influence. Lf COR 250 Quantum meter (pmof s·' m') for fight intensity at different lamps amount and Simrad EY 500 scientific echosounder was utilized to obtain the data of fish school around fixed. The fish school was found in high quantity at the transition area between light and dark zones with intensity value at less than 0.0111 mol s·' m·'. The fork length of captured fish was dominated by small fish (-70--50 db), with the highest modus fork length smaller than the length at maturity. This means that the size of fish is not feasible to be caught.

Copyrights © 2009






Journal Info

Abbrev

jppi

Publisher

Subject

Agriculture, Biological Sciences & Forestry Biochemistry, Genetics & Molecular Biology

Description

Jurnal Penelitian Perikanan Indonesia accepts articles in the field of fisheries, both sea and inland public waters. The journal presents results of research resources, arrest, oceanography, environmental, environmental remediation and enrichment of fish ...