Jurnal TAMBORA
Vol 3 No 3 (2019): EDISI 8

PERANCANGAN MESIN OVEN KEMIRI BERBASIS SOLAR DRYER (MASKIRI-BSD)

Hamzah Naufal, Muhammad (Unknown)
Anggara, Mietra (Unknown)
Hidayat, Muhamad (Unknown)



Article Info

Publish Date
16 Oct 2019

Abstract

Kemiri (Aleurites moluccana Willd.) merupakan salah satu komoditi Hasil Hutan Bukan Kayu (HHBK) di Kecamatan Batulanteh, Sumbawa, Nusa Tenggara Barat, dengan luas lahan pada tahun 2015 sebesar 595,7 ha dan total produksi sebesar 285,17 ton (BPS, 2017). Penanganan pasca panen dan pengolahan kemiri masih dilakukan secara tradisional yaitu dimulai dari pengeringan dan pemecahan kemiri. Proses pengeringan biji kemiri dengan menggunakan sinar matahari langsung membutuhkan waktu 1-7 hari, sedangkan kapasitas pengupasan kulit secara tradisional sebesar 5-6 kg per hari. Permintaan yang tinggi dengan produksi kemiri yang rendah mengakibatkan efisiensi usaha menjadi rendah. Sehingga dibutuhkan suatu alat yang mampu mengeringkan kemiri yaitu dengan Mesin Oven Kemiri Berbasis Solar Dryer (MASKIRI-BSD). MASKIRI-BSD menggunakan kolektor surya yang tersusun dari plat absorber berbentuk gelombang dengan tebal 0,4 mm dengan nilai konduktivitas (k) 11,2 W/m0. Selain itu menggunakan penutup kaca bening dengan tebal 3 mm dengan kemiringan kolektor 18o. Alat ini menggunakan rangka berupa aluminium hollow dan besi siku. MASKIRI-BSD dapat menghasilkan rata-rata T out sebesar 82.01oC dari T in sebesar 360C sehingga, pengeringan kemiri hanya berlangsung selama 1,5-2 hari, hal ini lebih efektif dan efisien dibandingkan dengan pengeringan tradisional. Penggunaan MASKIRI-BSD juga mempercepat tingkat titik impas yang diperoleh, yaitu hanya dalam waktu 3 jam atau 0,14 kali pengeringan, sehingga pengusaha lebih cepat mendapatkan laba.

Copyrights © 2019