Abstrak islam merupakan agama yang sempurna dalam mengatur segala aspek kehidupan, termasuktentang komunikasi dengan terminologi yang berbeda. Di antaranya adalah al-hikmah sebagaimetode dakwah. Dakwahbi al-hikmah adalah dakwah dengan bijak, yaitu dakwah yang memperhatikansuasana, situasi dan kondisi, menggunakan metode yang relevan, realistis sesuai dengan tantanganyang dihadapi, serta memperhatikan kadar kebutuhan dan tingkatan pemikiran. Terminologi alhikmahdalam al-Qur?an sedikitnya ada 20 kali dan terdapat dalam 12 surah. 6 diturunkan diMakkah dan 13 di Madinah. Dalam setiap surah kata al-hikmah disebutkan sekali, kecuali dalamQ.S. al-Baqarah[2]: 269 dua kali. Dalam ilmu komunikasi sendiri terdapat komponen-komponenkomunikasi yakni adanya komunikator, pesan, media, komunikan, dan efek. Dan komponen-komponentersebut terpenuhi maka komunikasi yang ada akan berjalan dengan efektif. Dan dalam kontekskomunikasi, al-hikmah adalah komunikasi persuasif, yaitu komunikasi mengajak, membujuk, danmerayu, dilakukan lemah lembut tanpa menggunakan kekerasan, dengan menempatkan berbagaikomponen komunikasi secara tepat dan proporsional, sehingga apa yang diharapkan dapat tercapai.Pendekatanal-hikmah dalam komunikasi memanglah sebuah keharusan ditengah masyarakat globalyang multikuktural karena pendekatan inilah yang paling sesuai dan merupakan anjuran Al Qur?andalam berdakwah. Al hikmah (dimaknai apapun) selalu sesuai dan mampu beradaptasi dalamsetiap suasana dan situasi medan dakwah. Dan kaitannya dengan komunikan maka pendekatanal hikmah ini mempunyai makna yang mendalam dalam menarik simpati dan empati komunikandan cocok diberikan kepada mereka yang memiliki kemampuan berpikir yang baik.Kata Kunci: Al-Hikmah dan Komunikasi Persuasif
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2019