Evaluasi kesesuaian lahan merupakan suatu cara yang dilakukan untuk menilaikecocokan komoditas pertanian tertentu dengan kondisi lahan yang ada, sehingga dapatmemberikan manfaat untuk kepentingan manusia. Hasil dari evaluasi kesesuaian lahanakan memberikan informasi kesesuaian komoditas pertanian yang di budidayakan danmemberikan arahan penggunaan lahan yang sesuai. Penelitian ini dilakukan diKanagarian Garagahan Kecamatan Lubuk Basung Kabupaten Agam dengan melihatkesesuaian tanaman cabai. Untuk itu penelitian ini bertujuan untuk 1) Mengetahuikesesuaian lahan tanaman cabai yang ada di Kanagarian Garagahan Kecamatan LubukBasung. 2) Mengetahui sebaran spasial kesesuaian lahan untuk tanaman cabai diKanagarian Garagahan Kecamatan Lubuk Basung. Jenis penelitian ini deskriptifkuantitatif pengambilan sampel berdasarkan pada peta satuan lahan dan sistem griddengan luasan 1,5x1,5 km. Setiap variasi satuan lahan dan setiap luasan tersebut di ambilsatu sampel. Analisis untuk menetukan tingkat kesesuaian tanah digunakan formula yangdikemukakan oleh Dibyosaputro (1999) dimana untuk mencari jarak interval kelas yaitujumlah harkat tertinggi dikurang jumlah harkat terendah dibagi dengan kelas yang diinginkan. Jumlah sampel tersebar sebanyak 12 titik sampel. Hasil penelitian menunjukkanbahwa rata-rata pada Nagari Garagahan mempunyai nilai tingkat kesesuaian tanamancabai yaitu berada pada kondisi sesuai dan sangat sesuai. Dengan kisaran nilaikesesuaian lahan yang sesuai sebesar 38 – 42 dan nilai sangat sesuai sebesar 44 – 46.Tingkat kesesuaian lahan yang sesuai tersebar pada no sampel 3, 9, 10, 12. Tingkatkesesuaian lahan yang sangat sesuai tersebar pada no sampel 1, 2, 4, 5, 6, 7, 8, 11.Kata kunci : kesesuaian lahan, tanaman cabai, pendekatan spasial
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2018