Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kekeliruan yang dikerjakan siswa serta menganalisa unsur-unsur penyebab kekeliruan siswa dalam memecahkan soal materi penjumlahan ratusan. Cara yang diterapkan pada penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Penelitian ini bertempat di SDN Angsanamekar kelas II Semester Ganjil Tahun Ajaran 2019/2020. Populasi penelitian ini yaitu semua siswa kelas II SD/MI sederajat di Kabupaten Bandung Barat yang sudah mempelajari materi penjumlahan ratusan. Subjek penelitian yaitu semua siswa kelas II B di SDN Angsanamekar. Teknik pengumpulan data dengan menerapkan cara percobaan dan wawancara. Langkah-langkah analisa mencakup reduksi data, penyajian data, dan verifikasi. Menurut hasil analisa data bisa disimpulkan bahwa dalam memecahkan soal penjumlahan ratusan mengerjakan kekeliruan : (1) kekeliruan penerjemahan, (2) kekeliruan hitung, (3) kekeliruan taktik. Unsur penyebabnya yaitu kecakapan membaca siswa masih rendah, siswa tergesa-gesa dalam menjalankan soal, dan siswa tak fokus dalam menjalankan soal.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2019