<![CDATA[Abstrak: Perbincangan tentang Muarrob (kata serapan bahasa asing ke dalam bahasa arab) dalam al Quran menjadi sangat penting karena erat kaitannya dengan pengetahuan bahasa arab dan pengetahuan agama dan syariat itu sendiri. Sejak dulu pembahasan ini sudah bergulir dan masing-masing ulama tafsir mengemukakan sudut pandangnya tentang kata serapan dalam al Quran apakah ada atau tidak. Salah satunya Imam Suyuthi, seorang Imam ensiklopedi, beliau tidak pernah meninggalkan satu fan (bidang) kecuali ikut andil dalam mengembangkan serta mengungkapkan sudut pandangnya. Lebih dari satu kitab beliau mengupas tentang kata serapan dalam al Quran, misalkan kitab al Muhadzdzab fi ma waqoa fil Quran minal Muarrob, kemudian kitab “al Mutawakkili fima waroda fil Quran billughoh al habsyiyah wal farisiyah wal hindiyah wannabthiyyah wal Qibthiyyah wassuryaniyah, wal ibraniiyah warrumiyah walbarbariyah” ditambah dengan ulasan kitab yang paling populer dalam studi Quran yaitu al Itqan fi ulumil Quran. Oleh karena itu. Penulis akan melalukan analisa kata serapan dalam al Quran serta perdebatannya dari sudut pandang ahlis tafsir serta sikap Imam Suyuthi dalam menyikapi perdebatan tersebut melalui kajian kajian kualitattif dari karangan-karangan beliau serta menjelaskan pendekatan metode yang digunakan dalam menentukan kata serapan dalam al Quran.Kata Kunci: kata serapan, al Quran, Imam Suyuthi.]]>
Copyrights © 2019
