Data awal menunjukkan bahwa hasil belajar siswa kelas VII dalam pembelajaran matematika pada materi aritmatika sosial kurang dari 50% yang mencapai ketuntasan.Salah satu upaya yang bisa dilakukan untuk meningkatkan proses dan hasil belajar siswa dalam pembelajaran matematika pada materi aritmatika sosialadalah dengan menerapkan pendekatan belajar yang dapat mendorong siswa untuk aktif membangun pengetahuannya sendiri serta mengembangkan kemampuan dalam memecahkan masalah. Salah satu pendekatan belajar yang memiliki karakteristik demikian adalah model dlps (double loop problem solving).Mengacu pada latar belakang masalah yang telah dipaparkan, peneliti merumuskan permasalahan yang akan diangkat dan menjadi fokus pada penelitian ini. Adapun rumusan masalah dari penelitian ini dijabarkan dalam bentuk pertanyaan sebagai berikut.“apakah model double loop problem solving dapat meningkatkan hasil belajar siswa dalam pembelajaran matematika di kelas VII SMPN 1 Cilenyi pada materi aritmatika sosial?”.Adapun kesimpulan dari penelitian ini adalah sebagai berikut. Model Double Loop Problem Solving dapat meningkatkan hasil belajar siswa dalam pembelajaran matematika di kelas VII SMPN 1 Cilenyi pada materi aritmatika sosial. Hal ini dibuktikan dengan adanya peningkatan hasil belajar siswa dari siklus 1 ke siklus 2. Hasil belajar siswa pada siklus 1 mencapai Nilai rata-rata 73 dengan ketuntasan sebesar 73%. Sedangkan pada siklus 2 hasil belajar siswa mencapai Nilai rata-rata 82 dengan ketuntasan sebesar 93%. Secara keseluruhan dapat disimpulkan bahwa telah terjadi peningkatan hasil belajar dan Ketuntasan Belajarsiswa dalam pembelajaran matematika di kelas VII SMPN 1 Cileunyi pada materi aritmatika sosial.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2019