Selama ini proses pembelajaran PKn di kelas IV masih sering dijumpai adalah metode ceramah dan tanya jawab, dimana guru memberikan pengetahuan kepada siswa yang duduk. Hal tersebut tidak selamanya salah, hanya saja dalam beberapa hal siswa menjadi kurang aktif, diam, dengar, catat hafal dan terkesan monoton. Dalam metode ini banyak siswa kurang aktif dalam proses belajar mengajar dengan ciri-ciri; kurang bahkan tidak mengajukan pertanyaan dari materi yang diajarkan, tidak memberikan jawaban atas pertanyaan guru, kurangnya perhatian murid terhadap materi yang dijelaskan guru, hal lainnya yaitu; siswa kurang antusias mengikuti pelajaran PKn, serta hasil pembelajaran Pkn lebih sering menekankan pada aspek kognitif saja. Kondisi seperti itu tidak akan meningkatkan kemampuan siswa dalam memahami mata pelajaran Pkn khususnya pada materi memahami makna dan keterkaitan simbol sila – sila Pancasila. Siswa masih banyak yang belum mengetahui makna dari setiap butir sila Pancasila serta keterkaitanya dengan simbol dari setiap sila – sila Pancasila. Padahal pendidikan Pancasila sudah diajarkan sejak masih di Sekolah Dasar, dan tentu saja siswa sudah bisa menghafal setiap butir sila Pancasila. Namun, masih ada saja beberapa siswa tertentu yang ternyata tidak hafal urutan – urutan, serta simbol – simbol dari setiap butir sila Pancasila tersebut padahal Pancasila memiliki lambang pada setiap silanya, dan juga memiliki makna dan nilai yang terkandung dalam setiap butir sila Pancasila. Pembelajaran kooperatif tipe Snowball Throwing (ST) ini bertujuan memacu siswa untuk bekerjasama, saling membantu, serta aktif dalam pembelajaran Lemparan pertanyaan, serta semangat kebersamaan dan saling membantu dalam menguasai mata pelajaran PKn materi memahami makna dan keterkaitan simbol sila - sila Pancasila. Sehingga siswa dapat meningkatkan pemahaman yang optimal terhadap mata pelajaran PKn materi makna dan keterkaitan simbol – simbol sila Pancasila.
Copyrights © 2017