Sebagai negara yang berada di Pacific Ring of Fire, Indonesia sangat rentan dengan tejadinya bencana alam. Namun disisi lain, Indonesia merupakan salah satu destinasi yang banyak dituju oleh masyarakat mancanegara karena potensinya di bidang pariwisata dan pendidikan. Dengan demikian perlu adanya upaya untuk menanggulangi dampak bencana yang masif, yaitu dengan penempatan bilingual safety and warning di titik-titik rawan bencana. Tujuannya adalah agar proses sosialisasi dan komunikasi seputar kebencanaan kepada seluruh masyarakat, termasuk masyarakat mancanegara, ketika teradi bencana menjadi lebih efektif dan efisien, dimana pada umumnya mereka akan mengalami chaos (kepanikan luar biasa). Antisipasi dan penanganan bencana adalah tanggungjawab bersama dan pengadaan bilingual safety and warning menjadi salah satu upayanya. Kata kunci: bilingual safety and warning, rawan bencanaIndonesia is very susceptible for natural disasters to happen because it lies in the Pacific Ring of Fire. But, Indonesia also becomes one prospective destination for foreigners because of its potentials in tourism and education. Therefore, there must be an effort to overcome the massive impacts of the natural disasters, like placing bilingual safety and warning in every disaster prone, so that the communication and socialization related to the disaster to everyone including the foreigners become more effective and efficient. Generally, people would experience chaos (an extreme panic attack) when the disaster happens. Anticipating and handling disasters are the responsibility of everyone, and bilingual safety and warning can be one of the efforts.Keywords: bilingual safety and warning, disaster prone
Copyrights © 2019