Jurnal Administrative Reform
Vol 2, No 3 (2014): JURNAL ADMINISTRATIVE REFORM

PENGARUH KOMUNIKASI ORGANISASI DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA PEGAWAI BAGIAN SOSIAL SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN KUTAI TIMUR

Hairy Anshari (Mulawarman University)
Masjaya . (Mulawarman University)
Muhammad Jamal Amin (Mulawarman University)



Article Info

Publish Date
14 Jul 2017

Abstract

Permasalahan yang dirumuskan  dari  penulisan ini adalah apakah komunikasi organisasi  dan budaya organisasi terhadap kinerja pegawai Bagian Sosial Sekretariat Daerah Kabupaten Kutai Timur baik secara bersama-sama maupun parsial dan manakah yang memiliki pengaruh dominan terhadap kinerja pegawai Bagian Sosial Sekretariat Daerah Kabupaten Kutai Timur. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Pengumpulan data dalam penelitian  ini  menggunakan angket atau kuesioner.  Hal ini sesuai  dengan metode penelitian  yang digunakan. Disamping itu, penggunaan kuesioner didasari pertimbangan, bahwa responden  mempunyai tingkat pendidikan  yang memadai untuk  dapat mengisi kuesioner yang diajukan  dan dalam  penelitian ini  data yang hendak  dikumpulkan  telah  distandarisasi. Sedangkan Alat analisis yang digunakan adalah regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan nilai koefisien determinasi (R2) sebesar 0,446. Hal ini berarti variabel komunikasi organisasi dan budaya organisasi dapat menjelaskan variabel kinerja  (Y)  sebesar 44,6 %, Sedangkan sisanya sebesar 55,4% di jelaskan oleh variabel lain yang tidak di masukkan dalam model penelitian ini. Selanjutnya Dari perhitungan F hitung diperoleh nilai sebesar 30,995 sedangkan F tabel sebesar  3,9604 pada signifikan α = 0,05 maka dapat di ketahui bahwa Fhitung > F tabel.  Hal ini berarti Ho di tolak dan Ha di terima, artinya terdapat pengaruh signifikan antara variabel independent (komunikasi organisasi dan budaya organisasi) terhadap variabel dependent (kinerja pegawai) pada Bagian Sosial Sekretariat Daerah Kabupaten Kutai Timur. Selanjutnya hasil perhitungan uji t dapat di ketahui nilai t hitung dari variabel komunikasi organisasi (X1) adalah sebesar 3,429 dan t tabel sebesar 1,6649  (t hitung> t tabel) yang berarti pengujian hipotesis Ho di tolak dan Ha di terima.  Hal ini menunjukkan bahwa secara parsial dengan LOS ( level of significance) α = 0,05 terdapat pengaruh variabel independent terhadap variabel dependent, sedangkan untuk budaya organisasi (X2) thitung sebesar 2,772 dan ttabel  sebesar 1,6649 dengan LOS   ( level of significance) α = 0,05.  Dengan kata lain  t hitung > t tabel berarti pengujian  Ho di tolak.

Copyrights © 2017






Journal Info

Abbrev

JAR

Publisher

Subject

Decision Sciences, Operations Research & Management Education Social Sciences

Description

Lingkup dan fokus naskah Jurnal Administrative Reform mencakup bidang Administrasi Negara. Tujuan dari penerbitan Jurnal Administrative Reform adalah sebagai media publikasi ilmiah dalam rangka pengembangan khasanah ilmu pengetahuan di bidang Administrasi Negara. Jurnal Administrative Reform memuat ...