Posyandu adalah salah satu bentuk upaya kesehatan bersumber daya manusia yang paling dikenal masyarakat. Pada tahun 2017 terdapat 85 Posyandu di Wilayah Kerja Puskesmas Kecamatan Cikupa Kabupaten Tangerang yang terdiri dari 18,82% posyandu pratama, 24,7% posyandu madya, 54,11% posyandu purnama dan 2.35% posyandu mandiri. Untuk mengetahui meningkatkan pelayanan posyandu maka posyandu dibedakan sesuai tingkatannya yang membedakannya adalah indikator yang dibuat oleh pemerintah yaitu frekuensi penimbangan, rerata kader, cakupan D/S, cakupan KIA, cakupan KB, cakupan Imunisasi, program tambahan, dan cakupan dana sehat. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan menggunakan data primer dan data sekunder. Sampel yang diambil sebanyak 33 responden dengan menggunakan metode qouta sampling. Hasil Penelitian indikator tingkat madya frekunsi penimbanganan 8 kali, rerata kader 5 orang, cakupan D/S cakupan kumulatif KIA, cakupan kumulatif KB, cakupan kumulatif imunisasi (>37,5%), progam tambahan (+), cakupan dana sehat (0%), dari hasil penelitian didapatkan bahwa posyandu melati 7 tingkat madya seharusnya sudah naik tingkatannya menjadi posyandu tingkat purnama hal ini ditungjang karena nilai cakupan lebih >37,5 dan terdapat progam tambahan. Saran untuk miningkatkan pelayangan KB sebaiknya memberikan fasilitas, perlengkapan dan macam-macam KB, memberikan informasi hidup sehat dan menjalankan progam dana sehat.
Copyrights © 2018