Karies gigi merupakan masalah kesehatan yang umum terjadi di kalanganmasyarakat Indonesia. Faktor yang paling banyak menyebabkan karies gigi adalah plak gigi.Bakteri yang dominan dalam plak gigi adalah Streptococcus mutans. Salah satu bahanantibakteri kariogenik yang biasa dipakai dalam pasta gigi saat ini adalah fluor. Penggunaanpasta gigi berfluor dapat menimbulkan fluorosis yaitu pelemahan email gigi bila dipakaidalam konsentrasi yang berlebihan. Propolis dan garam kelapa merupakan bahan alamiyang berpotensi sebagai antibakteri pengganti fluor. Penelitian bertujuan untuk mengujiaktivitas antibakteri dari campuran propolis dan garam kelapa dan membandingkankeefektifannya dengan antibakteri NaF yang terdapat dalam pasta gigi komersial. Ujiaktivitas antibakteri S. mutans dilakukan dengan metode hitungan cawan yaitupenghitungan jumlah bakteri yang tumbuh di media contoh dalam cawan petri. Propoliskasar diekstrak dengan alkohol dan didapatkan rendemen sebesar 8.52%. Hasil penelitianmenunjukkan bahwa campuran propolis 6.25% dan garam kelapa 1 M mempunyaikemampuan paling besar sebagai antibakteri dan dapat menghambat S. mutans lebih baikdaripada NaF 0.3%. Keefektifan propolis-garam terhadap NaF 0.3% sebesar 203.88%.Kata kunci : propolis, garam kelapa, antibakteri, antikaries gigi, Streptococcus mutans,
Copyrights © 2012