AGRISAINS
Vol 13, No 3 (2012)

PERFORMAN SAPI BALI BERDASARKAN CALVING INTERVAL, POST PARTUM ESTRUS DAN POST PARTUM MATING

Fatmona, Syarifuddin (Unknown)



Article Info

Publish Date
09 Sep 2015

Abstract

Kebutuhan akan daging semakin meningkat dengan bertambahnya penduduk dan kesadaran masyarakat akan kebutuhan gizi namun disisi lain penampilan ternak Sapi Bali semakin menurun, solusi pemecahan masalah antara lain dengan perbaikan post partum estrus, post partum mating, dan Calving Interval. Tujuan penelitian ini untuk mendapatkan performan induk Sapi Bali di Kecamatan Wasile, Kabupaten Halmahera Timur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa calving interval cukup panjang hal ini sangat merugikan petani dari segi efisiensi, waktu rata-rata umur induk 5,99 tahun. Post Partum Estrus (PPE) induk Sapi Bali hasil penelitian ini rata-rata adalah 45,13 hari, Hasil ini lebih rendah bila dibandingkan dengan penelitian Astuti (2006) di Kabupaten Magelang Jawa Tengah yaitu 65,96 hari. Rata-rata Post Partum Mating (PPM) di lokasi penelitian adalah 45,13 hari berkisar antara 30 sampai 90 hari. Dari 230 responden 99,6% menjawab 30 sampai 60 hari, Data PPM hasil penelitian ini lebih rendah dibandingkan dengan data di Kabupaten Seragen yang dilaporkan bahwa PPM sapi potong adalah 98,4 hari (Rahayu, 2002). Kata kunci: Calving International, Post Partum Estrus, Post Partum Mating, Sapi Bali.

Copyrights © 2012






Journal Info

Abbrev

AGRISAINS

Publisher

Subject

Agriculture, Biological Sciences & Forestry

Description

Jurnal Ilmiah AgriSains terbit dalam tiga volume dalam satu tahun yakni bulan April, Agustus dan Desember. Berisi artikel ilmiah dalam bidang agrisains. Penerbitan jurnal ini bertujuan meningkatkan kualitas, kuantitas, media komunikasi dan penyebaran informasi dalam bidang ...