Vegetalika
Vol 2, No 4 (2013)

Daya Simpan Benih Kedelai Hitam (Glycine max (L) Merrill) Hasil Tumpangsari dengan Sorgum Manis (Shorgum bicolor (L) Moench)

Dhika Rizky Immawati, Setyastuti Purwanti, dan Djoko Prajitno (Unknown)



Article Info

Publish Date
05 Apr 2014

Abstract

INTISARI Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kombinasi baris antara tanaman kedelai hitam dengan sorgum manis yang ditanam secara tumpangsari terhadap kualitas benih setelah disimpan. Sehingga akan diperoleh benih dengan daya simpan yang tinggi pada kombinasi baris yang tepat. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Teknologi Benih, Jurusan Budidaya Pertanian, Fakultas Pertanian, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta pada bulan November 2012 sampai April 2013. Penelitian dilakukan dengan pendekatan percobaan menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) satu faktor dengan 4 perlakuan. Perlakuan yang diberikan adalah benih yang berasal dari pertanaman tumpangsari kedelai hitam dengan sorgum manis dengan kombinasi baris yaitu 3:1, 4:1, 6:1, dan monokultur kedelai hitam. Benih disimpan dengan berat 250 g untuk masing-masing perlakuan menggunakan plastik polietilen dan disimpan pada ruangan dengan suhu kamar (27-28 0C). Hasil penelitian menunjukkan bahwa kualitas benih kedelai hitam hasil pertanaman tumpangsari memberikan pengaruh yang sama dibandingkan dengan benih kedelai hitam dari pertanaman monokultur. Kualitas benih asal pertanaman tumpangsari dan monokultur dapat terjaga baik hingga penyimpanan bulan keempat.Kata kunci: kedelai hitam, tumpangsari, monokultur, kualitas benih, penyimpanan. 

Copyrights © 2013






Journal Info

Abbrev

jbp

Publisher

Subject

Agriculture, Biological Sciences & Forestry

Description

Vegetalika ISSN (Cetak): 2302-4054 dan ISSN (Online): 2622-7452 adalah open access jurnal yang mempublikasikan artikel-artikel ilmiah berupa gagasan dan hasil penelitian. Topik publikasi berkaitan dengan disiplin ilmu Agronomi mencakup Manajemen dan Produksi Tanaman, Hortikultura, Ekologi Tanaman, ...