BULETIN OSEANOGRAFI MARINA
Vol 7, No 1 (2018): Buletin Oseanografi Marina

Karakteristik Darah Mimi (Tachypleus gigas) sebagai Pendeteksi Bakteri Kontaminan Penghasil Endotoksin Pada Produk Perikanan

Romadhon Romadhon (Program Studi Teknologi Hasil Perikanan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro)
Selamet Suharto (Program Studi Teknologi Hasil Perikanan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro)
Sumardianto Sumardianto (Program Studi Teknologi Hasil Perikanan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro)



Article Info

Publish Date
24 May 2018

Abstract

Kepiting tapal kuda atau mimi lan mintuno atau belangkas (suku Limulidae) mencakup empat jenis hewan beruas (Artropoda) yang menghuni perairan dangkal wilayah payau dan kawasan mangrove. Mimi merupakan salah satu sumberdaya genetika yang dilindungi. Mimi juga memiliki karakteristik tersendiri dalam darahnya. Umumnya hewan darat maupun laut memiliki darah berwarna merah. Namun, darah pada mimi berwarna biru. Pada (Tachypleus gigas) memiliki ekstrak darah kemungkinan mengandung senyawa antibakteri. Tujuan memisahkan dan mengkarakterisasi darah limulus dan menskrining hasil pemisahan darah dengan bakteri patogen. Hasil Penelitian 10 ekor mimi yaitu 165,72 ml. Setelah disentrifuse dihasilkan supernatan  90,633 ml dan  23,304 pelet. Hasil analisis fitokimia banyak dihasilkan pada supernatan terutama alkaloid, fenol, tannin, alkaloid. Berdasarkan skrining dengan bakteri patogen tidak dihasilkan zona hambat karena pengenceran terlalu kecil. Horseshoe crab or mimi lan mintuno or trim (Limulidae tribe) includes four types of extending animals (Artropoda) that inhabit the shallow waters of the brackish area and the mangrove area. Mimi is one of the protected genetic resources. Mimi also has its own characteristics in the blood. Generally land and sea animals have red blood. However, the blood on the mimi is blue. In (Tachypleus gigas) has Limulus Amebosit Lysate blood extract (LAL). The purpose of separating and characterizing blood limulus and screening the results of blood separation with pathogenic bacteria. Research result of 10 tail Limulus sp that is 165,72 ml. After centrifugation, the supernatant produced 90,633 ml and 23,304 pellets. The result of phytochemical analysis is mostly produced on supernatant especially alkaloid, phenol, tannin, alkaloid. Screening with pathogenic bacteria does not result in inhibit zone because dilution is too small.

Copyrights © 2018






Journal Info

Abbrev

buloma

Publisher

Subject

Earth & Planetary Sciences

Description

Buletin Oseanografi Marina (BULOMA) adalah jurnal yang menginformasikan hasil penelitian dan telaah pustaka tentang aspek Oseanografi, Ilmu Kelautan, Biologi Laut, Geologi Laut, Dinamika Laut dan Samudera, Estuari, Kajian Enerji Alternatif, Mitigasi Bencana, Sumberdaya Alam Pesisir, Laut dan ...