Saintek Perikanan : Indonesian Journal of Fisheries Science and Technology
Vol 14, No 2 (2019): SAINTEK PERIKANAN

POTENSI RUMPUT LAUT Eucheuma cottonii SEBAGAI BAHAN BAKU PEMBUATAN KERTAS KANTONG KRAFT (Eucheuma cottonii Seaweed has a good Potential as Raw Material For Making Kraft Paper Bags)

Ryan Ariefta (Program Studi Teknologi Hasil PerikananJurusan Perikanan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro)
Eko Nurcahya Dewi (Program Studi Teknologi Hasil Perikanan, Jurusan Perikanan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro)
Romadhon Romadhon (Program Studi Teknologi Hasil Perikanan, Jurusan Perikanan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro)



Article Info

Publish Date
14 Feb 2019

Abstract

Ekstrak selulosa yang berasal dari rumput laut Eucheuma cottonii dapat dijadikan sebagai bahan substitusi pembuatan kantong kertas kraft yang biasanya dibuat dari pulp kayu. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kualitas kantong kertas kertas kraft dari ekstrak rumput laut E. cottonii apabila dibandingan dengan kertas kraft berstandar SNI. Rumput laut         E. cottonii yang digunakan berasal dari pantai Krakal, Gunung Kidul, Jogjakarta. Pembuatan kertas kraft dilakukan dengan ekstraksi selulosa dari E. cottonii diikuti dengan pemasakkan hingga hancur, pencetakan dan pengeringan sehingga berbentuk pulp lembaran. Rancangan percobaan yang digunakan yaitu Rancangan Acak Lengkap (RAL), dengan 1 faktor yaitu konsentrasi ekstrak rumput laut E. cottonii dengan tiga taraf yang berbeda yaitu  15%, 20%, dan 25%.  Parameter pengujian yang dilakukan adalah  ketahanan tarik, ketahanan sobek, daya regang dan derajat kecerahan (CIELAB). Data parametrik yang didapatkan  diuji dengan sidik ragam (P<5%), dilanjutkan dengan uji Beda Nyata Jujur (BNJ) untuk melihat perlakuan yang berbeda. Hasil yang didapatkan pada uji ketahanan tarik pada konsentrasi 15%, 20% dan 25% berturut - turut, yaitu 1,80 ± 0,22 kN/m; 5,54 ± 0,42 kN/m dan 7,33 ± 1,28 kN/m,  ketahanan sobek 737,62 ± 91,15 mN; 2260,00 ± 173.18 mN dan 2991,90 ± 525.04 mN,   daya regang : 3,86 ± 1,78%; 7,24 ± 0,83% dan 7,08 ± 2,15%, untuk uji gramatur :  70 gram; 73,09 gram dan 75,75 gram. Hasil uji perbandingan kualitas kertas kraft paper bag dari  subsitusi ekstrak selulosa 20% dan 25% telah memenuhi SNI, sedangkan pada konsentrasi 15% belum memenuhi SNI. Cellulose extract from Eucheuma cottonii seaweed can be used as a substitute for making kraft paper bags.  Kraft paper are  usually made from wood pulp. The purpose of this study was to determine the quality of kraft paper bags from seaweed extract E. cottonii when it compared to SNI  kraft paper. The E. cottonii seaweed used comes from Krakal beach, Gunung Kidul, Jogjakarta. The kraft paper was first  made by extracting cellulose from E. cottonii, it was   cooked,  crushed, printed , dried and finally it was   formed to  pulp sheet. The experimental design used was Completely Randomized Design (CRD), with 1 factor concentration of seaweed extract E. cottoni with three levels concentration  15%, 20%, and 25% respectively.  The test parameters performed were tensile resistance, tear resistance , tensile strength and brightness (CIELAB). Data were analysed using Anova  and tested continued Honestly Significant Different test (HSD). The results obtained in the tensile resistance test at a concentration of  15%, 20% and 25% were  1.80 ± 0.22 kN / m; 5.54 ± 0.42 kN / m and 7.33 ± 1.28 kN / m, in the tear resistance test were  737.62 ± 91.15 mN; 2260.00 ± 173.18 mN and 2991.90 ± 525.04 mN, the tensile strength were 3.86 ± 1.78%; 7.24 ± 0.83% and 7.08 ± 2.15%, for successive grammar tests:  70 grams; 73.09 grams and 75.75 grams. The comparison test results of the quality of paper bag kraft paper from cellulose extract 20% and 25% have met SNI, while at a concentration of 15% have not met SNI.

Copyrights © 2019






Journal Info

Abbrev

saintek

Publisher

Subject

Education

Description

SAINTEK PERIKANAN (p-ISSN: 1858-4748 dan e-ISSN: 2549-0885) adalah jurnal ilmiah perikanan yang diterbitkan oleh Jurusan Perikanan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Diponegoro. Jurnal ini diterbitkan 2 (dua) kali setahun (Februari dan ...