Air hujan adalah sumber air utama dalam hidup dan untuk kehidupan. Hujan terjadi karena terjadinya penguapan semua unsur H2O di atas permukaan bumi baik yang yang berbentuk air maupun bersarang dalam pepohonan, bangunan, melayang di trophosphere dan stratosphere. Dalam proses membubungnya uap air ke angkasa untuk kemudian berkondensasi terbuka kesempatan bergabungnya polutan yang dikeluarkan oleh kegiatan manusia seperti transportasi, industri, domestic, kegiatan pantai, pertambangan, sampah, dan lain-lain. Kejadian seperti itulah yang membuat air hujan tidak prima lagi.Penelitian ini bertujuan mengkaji pH (keasaman) air hujan kaitannya dengan kegiatan masyarakat kota Surabaya yang didominasi oleh transportasi, industri, kegiatan pantai, kepadatan penduduk yang banyak mengeluarkan, Sulfur, CO dan CO2. Hipotesis yang diajukan di lokasi yang disebutkan tadi air hujannya akan lebih asam (pH < 5,6) dari pada lokasi yang sebaliknya.Pengambilan sample air hujan dilakukan dua kali yaitu saat hujan sedang deras-derasnya dan saat hujan akan berakhir. Variabel yang diukur adalah: warna, rasa, bau (sebagai indicator air bersih) dan pH.Hasil penelitian menyatakan bahwa tidak semua hipotesis yang diajukan diterima, Sebagai contoh di daerah padat penduduk yang diduga air hujannya asam ternyata bagus. Di daerah yang jauh dari kegiatan masyarakat diduga air hujan bersifat netral ternyata asam. Namun semuanya memenuhi syarat sebagai air bersih karena tak berasa, tak berbau dan tak berwarna. Karena setelah polutan membubung ke angkasa terbawa arus angin masuk dalam sirkulasi regional. Hal ini semakin memperkuat pernyataan para peneliti terdahulu bahwa hujan asam itu terjadi di tempat yang jauh dari sumber penyebabnya. Hasil penelitian ini disajikan dalam bentuk peta. Dapat digunakan bagi masyarakat yang ingin langsung memanfaatkannya atau meggolah air hujan untuk suatu kepentingan misalnya bahan baku kondensor pabrik, atau bahan baku industri minuman.
Rain water is a main water resources to life. Rain was happen when evaporation process from surface water and plants. In this process inable polutant material fusion into evaporate, its influenced by people activity like industrial, transpotation, waste/garbage, tourism area. Evaporate will increase until the condensation limit and than fall as the rain. Because polutant intrusion to rainwater make the rainwater not fresh.The aim of this research to study of pH or acid concentrasion in rainwater related with people activities in Surabaya city. There activities potencial make impact polutant like sulfure, carbonmonoxide, carbondioxide and so on. This research construct hypotesis When the place contaminited by polutant the rainwater is acidRain water sample was taken twice, first in the hard rain periode and the second in the end rain periode. Variables in this research are colour, taste, smell, and acid (pH). This researh found that the place with full actvities uncertain acid, but many place found normal water (not colour, not taste, not smell, and not acid). This research found to strength previous researchers that acid rainwater happen so far from polutant resources. Rainwateracid condition in Surabaya show in map.
Copyrights © 2008