Metoda pembelajaran di Jurusan Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Diponegoro khususnya yang diimplementasikan  pada mata kuliah  – mata kuliah  yang  serumpun  dapat dikatakan  masih  belum optimal dalam pencapaian kualitas pemahaman dari peserta didik.Kondisi tersebut dapat diidentifikasi melalui kegiatan evaluasi dari sistem pembelajaan saat ini yangsecara  rutin dilakukan di  Laboraturium Desain dan Lingkungan BInaan. Dari  hasil  analisis  diketahui bahwa hampir 80% dari keseluruhan mahasiswa yang mengambil mata kuliah yang serumpun belum memiliki kemampuan untuk dapat mengintegrasikan peran antara mata kuliah yang berada dalam rumpun yang sama dalam satu permasalahan nyata. Pemahaman mahasiswa yang partial tersebut di perkuat dengan sistem pemberian tugas yang berbeda dan hanya diberikan pada setiap mata kuliah yang berada dalam satu rumpun.Guna mengantisipasi permasalahan diatas, dalam penelitian ini akan diteliti satu metoda pembelajaranyang dapat memberikan kemudahan bagi mahasiswa untuk mengintegrasikan hubungan yang kuat antar mata kuliah dalam satu rumpun. Metoda yang akan dicoba diimplementasikan adalah    metoda pembelajaran “Integrated Lesson Learnedâ€.
Copyrights © 2016