Diantara sumber lipase baik berasal dari tumbuhan,hewan dan mikroba, ternyata lipase mikroba paling banyak digunakan . Hal ini disebabkan karena enzim lipase dari mikroba umumnya tahan terhadap panas. Pada  penelitian ini telah dilakukan produksi dan karakterisasi ekstrak kasar enzim lipase dari bakteri Pseudomonas aeruginosa. Bakteri ditumbuhkan pada variasi konsentrasi induser minyak Jagung yang ditambahkan yaitu 2%,4%,6%, 8% dan 10% dan dengan penambahan kofaktor Na+ dan Co2+ pada masing-masing induser. Ekstrak kasar enzim lipase yang diperoleh melalui proses inkubasi selama 72 jam kemudian disentrifugasi dengan kecepatan 6000 rpm selama 20 menit. Uji aktivitas ekstrak kasar enzim lipase dilakukan dengan pengukuran kadar asam lemak bebas yang ditentukan dengan metode titrimetri dengan variasi suhu 30;35;40;45; 50oC dan pH 6,0; 6,5;7;7,5;8. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan  bahwa produksi ekstrak kasar enzim lipase maksimal terjadi pada konsentrasi induser 8% dengan penambahan kofaktor Na+ dimana aktivitasnya ialah 478,5026 µmol/ mL/menit. Suhu optimum enzim lipase dengan konsentrasi induser 8% dan penambahan kofaktor Na+ dan Co2+ ialah 40oC sedangkan pH optimum untuk induser tersebut ialah 7.   Kata kunci : Pseudomonas aeruginosa, enzim lipase, isolasi, aktivitas enzim
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2013