Penelitian ini berjudul “Analisis Gerakan Literasi Sekolah di SMP N 3 Semarangâ€. Penelitian ini bertujuan untukmenganalisis gerakan literasi sekolah (GLS) SMP N 3 Semarang dan mengetahui dampak gerakan literasi sekolahterhadap minat baca siswa. Penelitian ini menggunakan desain penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus.Teknik pemilihan informan yang digunakan yaitu purposive sampling. Metode pengumpulan data yang digunakan yaituobservasi, wawancara, dan studi dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan yaitu analisis Miles dan Huberman.Hasil penelitian menunjukkan kebijakan yang diambil untuk mendukung GLS yaitu menjadikan kegiatan literasimenjadi program rutin dan wajib siswa, kebebasan penggunaan buku selain buku non pelajaran, dan pemanfaatanperpustakaan. Hambatan pelaksanaan GLS, yaitu kurangnya motivasi, pemantauan, dan arahan dari guru, keterbatasanwaktu dan koleksi, serta perbedaan minat siswa. GLS menjadi gerakan yang mewujudkan ekosistem yang literat melaluiprinsip literasi sekolah dan strategi budaya literasi yang telah dilaksanakan SMP N 3 Semarang mampu mewujudkanbudaya literasi yang kental di sekolah. GLS mampu mengarahkan sekolah untuk menciptakan iklim yang kondusif bagisiswa dalam kegiatan literasinya. Kegiatan GLS di SMP N 3 Semarang berdampak pada meningkatnya kebiasaan danminat baca siswa. Didukung dengan studi dokumentasi peningkatan pengunjung dan peminjam koleksi perpustakaandari bulan Juli sampai bulan Oktober 2016.
Copyrights © 2017