Abstract In the era of the industrial revolution 4.0, virtual communication tends to be preferred over face-to-face communication among teenagers. Virtual communication is usually carried out in virtual communities that share a hobby like online game players.interviews and observations method were used on data collection. Data presentation, categorization, and data reduction are carried out at the data analysis stage. Data triangulation is done to conclude. The findings of this study are the virtual communication all channels patterns apply in Depok Razer Gaming Community. Virtual communication often used about the selection of strategies in the online game Dota 2.Keywords: virtual communication, online game  Abstrak Kalangan remaja cenderung lebih menyukai komunikasi virtual dibandingkan dengan komunikasi tatap muka pada era revolusi industri 4.0 saat  ini. Komunitas virtual yang memiliki kesamaan hobi seperti para pemain game online biasanya melakukan komunikasi virtual. Tujuan penelitian ini untuk mengidentifikasi pola komunikasi virtual dalam game online Defence of the Ancient–Dota 2 dalam Komunitas Razer Gaming Depok. Penelitian ini menggunakan. pendekatan deskriptif kualitatif . Pengumpulan data  di lapangan menggunakan metode wawancara dan pengamatan. Pada tahapan analisis data peneliti melakukan penyajian data, pengkategorisasian, dan reduksi data. Peneliti melakukan triangulasi data yang ada untuk penarikan kesimpulan. Penelitian ini menemukan bahwa  pola komunikasi virtual yang berlangsung di Komunitas Razer Gaming Depok adalah pola komunikasi semua saluran (all channel). Komunikasi virtual sering membahas tentang pemilihan strategi dalam game online Dota 2. Kata Kunci : komunikasi virtual,  game onlineÂ
Copyrights © 2019