Program Jaminan Persalinan (Jampersal) diluncurkan mulai tahun 2011 berdasarkan Permenkes No. 631/Menkes/PER/III/2011 tentang Petunjuk Teknis Jaminan Persalinan dan Surat Edaran Menkes RI NomorTU/Menkes/391/II/2011 tentang Jaminan Persalinan. Berdasarkan SK menteri kesehatan Republik Indonesia nomor 515/MENKES/SK/III/2011 tentang penerima dana penyelenggaraan jaminan kesehatan masyarakat danjaminan persalinan di pelayanan dasar untuk tiap Kabupaten/Kota tahun anggaran 2011. Jaminan Persalinan (jampersal) merupakan Program Jaminan Persalinan untuk menekan angka kematian ibu bersalin. ProgramJampersal dipergunakan untuk menanggung seluruh biaya persalinan mulai dari sebelum, saat, hingga setelah persalinan bagi ibu yang tengah hamil mulai 2011. Dengan ketentuan proses persalinan dilakukan di rumah sakit kelas III atau Puskesmas. Penelitian ini merupakan penelitian yang bersifat kuantitatif, penelitian ini menggunakan metode penelitian Survei analitik, dalam survei analitik ini penelitian tidak dilakukan terhadap seluruh objek yang diteliti atau populasi, tetapi hanya mengambil sebagian dari populasi tersebut (sampel) dan penelitian ini diarahkan untuk menjelaskan suatu keadaan atau situasi. Penelitian survei analitik yang digunakan peneliti adalahCross Sectional, Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu Hamil yang memeriksakan kehamilan ke Puskesmas Pasar Rebo. Populasinya berjumlah 716 orang. Sampel adalah sebagai bagian dari populasi yang menjadi yang objek penelitian (Imron, 2010). Dalam penelitian ini peneliti mengambil seluruh ibu hamil yang memeriksakan kehamilan ke puskesmas pasar rebo. Sampelnya berjumlah 87 responden.Kelompok umur 25-29tahun yang paling banyak berkunjung ke Puskesmas Pasar Rebo sebanyak (34,5%), dan kelompok umur < 35 tahun yang paling sedikit berkunjung ke Puskesmas Pasar Rebo sebanyak (17,2%). Pekerjaan ibu yang palingbanyak berkunjung ke Puskesmas Pasar Rebo adalah ibu rumah tangga sebanyak (70,1%). Prevalensi ibu hamil tentang pengetahuan jampersal yang baik sebanyak (71,3%) dan yang kurang baik (28,7%). Pada penelitian ini tidak adanya hubungan antara variable dependen dan independen.Hubungan antara variabel umur dengan nilai p = (0,325), pendidikan ibu dengan nilap p = ( 0,728), pekerjaan ibu dengan nilai p = ( 0,424), pendidikan suami dengan nilai p = ( 0,283), pekerjaaan suami dengan nilai p = ( 0,626), pengetahuan ibu dengan nilai p = (0,858).
Copyrights © 2016