Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui diatesis yang terdapat dalam kicauan Twitter anak usia remaja. Penelitian yang dilakukan di Jakarta, selama semester genap tahun akademik 2014/2015 menggunakan metode analisis deskriptif kualitatif dengan analisis isi. Objek penelitian ini adalah teks Twitter yang ditulis oleh remaja. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah peneliti sendiri yang dibantu oleh tabel analisis data. Berdasarkan hasil analisis, dapat dilihat bahwa diatesis yang paling umum adalah diatesis aktif dengan temuan sebesar 40% dari total data yang tersedia. Kedua adalah diatesis kausatif dengan kemunculan 21,54% dari total data. Dari dua kejadian terbesar, terlihat bahwa diatesis yang merujuk pada tindakan/tindakan aktif adalah yang paling banyak digunakan. Jadi, dapat disimpulkan bahwa kicauan Twitter anak usia remaja lebih dominan menggunakan diatesis aktif.
Copyrights © 2019