Jurnal Mahasiswa PSPD FK Universitas Tanjungpura
Vol 5, No 3b (2019): Jurnal Cerebellum

PERBANDINGAN EFEKTIVITAS PENYULUHAN METODE CERAMAH DAN MEDIA AUDIOVISUAL TERHADAP PENGETAHUAN IBU RUMAH TANGGA TENTANG 3M PLUS SEBAGAI UPAYA PREVENTIF DEMAM BERDARAH DENGUE

., Maghfira A. Asli (Unknown)



Article Info

Publish Date
13 Dec 2019

Abstract

Latar Belakang. Demam Berdarah Dengue (DBD) adalah penyakit infeksi yang disebabkan oleh virus dengue yang ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti. Angka penderita DBD di Indonesia cenderung meningkat terutama 3 provinsi tertinggi yaitu DKI Jakarta (313,41), KalimantanBarat (228,3), dan Kalimantan Timur (173,84). Di Kalimantan Barat khususnya Kota Pontianak tahun2015, Kelurahan Sungai Jawi Luar merupakan kelurahan di Pontianak Barat dengan Angka Bebas Jentik (ABJ) 70,14. Kurangnya pengetahuan masyarakat mengenai perilaku preventif berupa 3M Plus juga menjadi salah satu faktor tingginya jumlah penderita DBD. Perlu pengetahuan masyarakat mengenai 3MPlus untuk dapat melakukan perilaku preventif terhadap DBD terutama pada ibu rumah tangga karena ibu rumah tangga berperan penting dalam menjaga kesehatan keluarga. Metode. Menggunakan kuasi eksperimental dengan desain pre-test post-test control group. Sampel berjumlah 96 responden menggunakan teknik non probability sampling.  Hasil. Karakteristik responden mayoritas memiliki jenjang pendidikan terakhir SMA (35,41%) dan mayoritas berusia 25-50 tahun(79,16%). Pengetahuan kelompok ceramah dengan kategori ?baik? meningkat menjadi 89,58% dengan nilai t 13,109 dan P=0,000, sedangkan kelompok audiovisual dengan kategori ?baik? meningkat menjadi 39,58 dengan nilai t 8,902 dan P=0,000. Kesimpulan. Penyuluhan menggunakan metode ceramah lebih efektif dibandingkan dengan metode audiovisual.

Copyrights © 2019