Seminar Nasional Aplikasi Teknologi Informasi (SNATI)
2005

Penerapan Fuzzy Logic pada Sistem Pengaturan Jumlah Air Berdasarkan Suhu dan Kelembaban

A. Sofwan (Unknown)



Article Info

Publish Date
02 Oct 2009

Abstract

Suhu dan Kelembaban suatu tanaman merupakan parameter utama yang mempengaruhi jumlah air yangdibutuhkannya. Perancangan sistem kendali yang mempunyai input non-linier dan dengan persamaan fungsialih yang sulit membutuhkan suatu sistem kendali yang mampu membuat keputusan pengendalian. Hal inidisebabkan karena keputusan pengendalian yang dikeluarkan logika manusia mempunyai keluaranpengendalian yang sempurna dalam pengaturan segala sesuatunya, baik itu yang konvensional maupun yangnon-konvensional. Fuzzy Logic merupakan salah satu metode sistem kendali yang dapat memberikan keputusanyang menyerupai keputusan manusia. Pada proses perancangan plant ini, digunakan sistem pengembangankendali fuzzy logic dengan menggunakan sistem mikrokontroler MCS51 pada Development Tools DT51. Hal inidimaksudkan untuk suatu perancangan pada plant pengendalian air pada tanaman. Proses pengendaliandengan fuzzy ini dilakukan oleh sistem mikrokontroler dengan tambahan interface yang merupakan AnalogInput Output add-on board untuk DT51, interface LCD sebagai output tampilan waktu, satu sensor suhu dansensor kelembaban tanah sebagai input masukan fuzzy logic control. Dari hasil percobaan yang dilakukan,menunjukan bahwa sistem kendali fuzzy logic lebih mudah dalam pembuatan sistem pengendaliannya dan lebihfleksibel dalam membuat perancangannya dengan tidak membutuhkan persamaan matematik untuk fungsi alihfungsialih pada plant, karena sistem fuzzy mengambil keputusan dari logika manusia yang ditempatkan padaknowledge Base sistem fuzzy.Keywords: Fuzzy Logic, Air Tanaman, Kendali, Sensor suhu dan sensor kelembaban.

Copyrights © 2005