IDENTIFIKASI MOLEKULER BAKTERI DALAM FESES KUCING (Felis domestica) YANG DITUMBUHKAN PADA DE MANN ROGOSA SHARPE AGAR (MRSA)MOLECULAR IDENTIFICATION OF BACTERIA IN CAT (Felis domestica) FECES GROWN ON DE MANN ROGOSA SHARPE AGAR (MRSA)Pingkan Stela Mende1), Johanis Pelealu1), Beivy Kolondam1)1)Jurusan Biologi, FMIPA Unsrat Manado, 95115ABSTRACTBacteria has many important role in the digestive tract of animals. Beneficial bacteria in the digestive tract are thought to be able to inhibit the growth of pathogenic bacteria, while pathogenic bacteria can cause diseases and infections. This research aimed to grow bacteria living in cat feces and to identify it with molecular method. This study used moleculer identification based on 16S rRNA gene as marker. There were three isolate if bacteria taken from the culture. Two isolates were identified as Enterococcus faecalis (with 99% and 100% in similarity compared with GenBank database). One isolate was identified as Kurthia gibsonii (100% in similarity).Keywords: Bacteria, cat feces, MRS Agar, gen 16s rRNAABSTRAKBakteri memiliki peran penting dalam saluran pencernaan hewan. Bakteri yang menguntungkan dalam saluran pencernaan dianggap mampu menghambat pertumbuhan bakteri patogen, sedangkan bakteri yang merugikan dalam saluran pencernaan hewan dianggap mampu menyebabkan penyakit dan infeksi. Penelitian ini bertujuan untuk menumbuhkan bakteri-bakteri yang ada dalam feses kucing dan mengidentifikasikannya dengan metode molekuler. Penelitian ini menggunakan identifikasi molekuler berdasarkan gen 16S rRNA sebagai penanda. Hasil penelitian ini mendapatkan tiga isolat bakteri. Dua diantaranya teridentifikasi sebagai Enterococcus faecalis (kemiripan 99% dan 100% dengan yang ada di GenBank). Satu isolat teridentifikasi sebagai Kurthia gibsonii (kemiripan 100%).Kata kunci: Bakteri, feses kucing, Agar MRS, gen 16S rRNA 
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2019