Lubang resapan merupakan salah satu cara untuk dapat menanggulangi permasalahan kualitas dan kuantitas air. Namun pembuatan lubang resapan masih menggunakan alat manual dan kurang efektif. Hal ini karena dilakukan oleh dua orang dengan laju pemboran hanya 1,6 cm/menit. Untuk menangani hal ini Laboratorium Alat dan Mesin Pertanian UNPAD telah merancang bangun Mesin Pembuat Pelubang Tanah Untuk Resapan Air. Mesin yang telah dibuat belum memiliki spesifikasi teknis, sehingga perlu dilakukan analisis teknik dan uji kinerja untuk menetapkan spesifikasi teknis pada mesin tersebut. Metode penelitian yang digunakan adalah metode desain dan dilanjutkan dengan percobaan secara empiris, yaitu melakukan desain, perhitungan dan pengukuran terhadap komponen struktural dan kinerja mesin yang meliputi kekuatan rangka, lendutan, laju pemboran, kebutuhan konsumsi bahan bakar, tingkat kebisingan dan tingkat getaran. Berdasarkan evaluasi kelayakan teknis dan kinerja mesin diperoleh bahwa kekuatan rangka untuk menopang beban maksimal adalah 6.048 N, lendutan pada rangka sebesar 0,038 mm, dengan laju pemboran 5,5 cm/menit, kebutuhan konsumsi bahan bakar 0,16 liter/jam, tingkat kebisingan 87,32 dB dan getaran mesin sebesar 46,38 mm/s. Hasil uji kinerja mesin menunjukkan mesin berfungsi dengan baik, namun getaran yang terjadi masih belum memenuhi standar uji mesin.Kata kunci : pelubang tanah, resapan air, lubang resapan
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2017