Komunikasi terapeutik memegang peranan sangat penting dalam membantu memecahkan masalah yang sedang dihadapi pasien dan meningkatkan keselamatan pasien. Pasien akan merasa puas jika pelayanan kesehatan yang di berikan rumah sakit sesuai dengan harapannya. Tujuan peneliltian ini adalah untuk mengetahui hubungan kemampuan komunikasi terapeutik dan lingkungan dengan kepuasan pasien di IRNA A RS Kepresidenan RSPAD Gatot Soebroto Jakarta. Variabel dalam penelitian ini terdiri dari variabel independen yaitu kemampuan komunikasi terapeutik dan lingkungan, variable depedennya adalah kepuasan pasien dan variabel lcounfounding (umur, jenis kelamin, pendidikan dan lama dirawat). Desain penelitian dengan menggunakan pendekatan‘Cross Sectional”. Jumlah sampel sebanyak 80 orang, uji statistik yang di gunakan untuk analisis bivaria tadalah “Chi Square“sedangkan analisis multivariat menggunakan “Regresi Logistik”. Karakteristik responden adalah berusia lebih dari 30 tahun sebanyak 66,3%, jenis kelamin perempuan 51,3%, berpendidikan rendah (SD,SMP dan SMA) 71,3% dan lama perawatan lebih dari 3 hari 66,3%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan yang signifikan antara komunikasi terapeutik dengan kepuasan pasien dengan p value 0,011 dan ada hubungan yang signifikan antara lingkungan dengan kepuasan pasien nilai p value 0,015. Variabel yang paling dominan berhubungan dengan kepuasan pasien adalah kemampuan komunikasi terapeutik dengan nilai Exp (B) 8.787. Saran peneliti dengan meningkatkan kemampuan komunikasi terapeutik pada perawat yang menjadi critical skiil dan memberikan lingkungan yang aman, nyaman dan kondusif akan menunjang tercapainya pelayanan sehingga dapat meningkatkan kepuasan pasien Kata Kunci:Komunika Siterapeutik, Kepuasan Pasien, Lingkungan
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2019