cover
Contact Name
al bahra
Contact Email
jurnalakperrspad@gmail.com
Phone
+6285213138613
Journal Mail Official
albahra@akperrspadjakarta.ac.id
Editorial Address
Jl. Dr. Abdurrahman Saleh No.24 Jakarta Pusat 10410 Telp : (021) 3446463; Fax : (021) 3446463
Location
Kota adm. jakarta pusat,
Dki jakarta
INDONESIA
JOURNAL EDUCATIONAL OF NURSING(JEN)
ISSN : 26552418     EISSN : 26557630     DOI : 10.37430
Core Subject : Health,
Journal Educational Of Nursing(JEN) adalah Jurnal Ilmiah Ilmu Kesehatan dan Keperawatan pada AKPER RSPAD GATOT SOEBROTO,yang akan mempublikasin hasil penelitian dosen bidang ilmu kesehatan dan informasi keperawatan Jurnal ilmiah ini terbit dua kali dalam satu tahun setiap bulan Januari dan Juli.Redaksi juga menerima tulisan dari perguruan tinggi kesehatan lainya.Jurnal Ilmiah ilmu merupakan Jurnal Perawat dan tenaga kesehatan.
Articles 125 Documents
Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Mioma Uteri Pada Wanita di RSUD Pasar Rebo Tahun 2017 Kursih Sulastriningsih
JOURNAL EDUCATIONAL OF NURSING(JEN) Vol 2, No 1 (2019): JOURNAL EDUCATIONAL OF NURSING(JEN)
Publisher : Akademi Keperawatan RSPAD Gatot Soebroto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (135.24 KB) | DOI: 10.37430/jen.v2i1.16

Abstract

Neoplasma jinak yang berasal dari otot polos uterus dan jaringan ikat yang menumpanginya. di RSUD Pasar Rebo Jakarta Timur pada tahun 2016 dari 980 wanita yang mengalami Mioma Uteri sebanyak 88 orang (8,97%) orang dari 980, kemudian pada tahun 2017 terdapat 105 (10%) dari 1028 orang. Sehinggadisimpulkanbahwadaritahun 2016 ketahun 2017 angka kejadian Mioma Uteri di RSUD Pasar Rebo terdapat kenaikan18,1%. Tujuan Penelitian adalah Mengetahui Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Mioma Uteri Pada Wanita di RSUD Pasar Rebo Jakarta Timur Tahun 2017. Metode Penelitian ini menggunakan metode deskriptif analitik dengan desain cross sectional .Populasi penelitian ini adalah seluruh wanita yang mengalami Mioma Uteri di RSUD Pasar Rebo tahun 2017 sebanyak 105 Sampel dihitung dengan rumus slovin berjumlah 83 sampel dengan teknik pengambilan secara porposive sampling. Penelitian ini menggunakan data sekunder yang didapat berdasarkan data rekammedis. Hasil Penelitian yang diperoleh dari penelitian ini yaitu frekuensi kejadian Mioma Uteridi RSUD Pasar Rebotahun 2017 sebesar 48 (57,8%) wanita yang mengalami mioma uteri subserous, 35 (42,2) wanita mengalami Mioma Uteri Intramural. Dari hasil uji chi-square ada hubungan antara umur ( p value = 0,003, OR=14.000, 95%=1,743-112,478), paritas ( p value = 0,028, OR= 2,548, 95% CI= 1,937 – 3,353), menarche (p value = 0,004, OR= 1,921(, 95% CI= 1,541-2,394), dan obesitas ( p value = 0,040, OR= 2,889, 95% CI= 1,122-7,439) dan di dapatkan tidak ada hubungan antara riwayat keluarga ( p value = 0,075, OR= 2,372, 95% CI= 0,954-5,898) Kata Kunci: Mioma Uteri, Umur, Wanita
Pengaruh Stimulasi Tumbuh Kembang Terhadap Perkembangan Anak Usia Prasekolah di Raudhatul Athfal An-Nur Jagakarsa, Jakarta Selatan Aisyiah Aisyiah
JOURNAL EDUCATIONAL OF NURSING(JEN) Vol 2, No 1 (2019): JOURNAL EDUCATIONAL OF NURSING(JEN)
Publisher : Akademi Keperawatan RSPAD Gatot Soebroto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (51.436 KB) | DOI: 10.37430/jen.v2i1.12

Abstract

Stimulasi perkembangan sangat penting untuk anak, stimulasi perkembangan pada anak harus sesuai dengan tugas perkembangannya.Orang tua dapat memantau dan menstimulasi perkembangan sesuai dengan usianya. Stimulasi yang cukup dalam kuantitas dan kualitas sejak awal juga dibutuhkan oleh bayi dan anak untuk perkembangan mental psikososialnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh stimulasi tumbuh kembang terhadap perkembangan anak. Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah Quasi eksperimental One Group dengan Pre test-post test design yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian stimulasi tumbuh kembang anak terhadap perkembangan anak usia prasekolah. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 30 responden yaitu anak di damping oleh orangtua, teknik pengambilan sampel menggunakan kriteria inklusi. Berdasarkan analisis pada penelitian ini terdapat pengaruh karena hasil pre test dan post test terdapat penurunan dan peningkatan yang berarti intervensi yang dilakukan oleh peneliti berhasil karena nilai p value =0.000 atau p value
Hubungan Indeks Massa T ubuh (IMT ) dengan T ekanan Darah Pada Usia Dewasa di RW.08 Kelurahan Mekarbakti Kecamatan Panongan Tommy J. Wowor; Jaelani Jaelani
JOURNAL EDUCATIONAL OF NURSING(JEN) Vol 1, No 1 (2018): JOURNAL EDUCATIONAL OF NURSING(JEN)
Publisher : Akademi Keperawatan RSPAD Gatot Soebroto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (538.92 KB) | DOI: 10.37430/jen.v1i1.63

Abstract

Indeks Massa Tubuh (IMT) adalah indeks sederhana untuk berat dan tinggi badan yang biasanya digunakan untuk mengklasifikasikan underweight, overweight, dan obesitas pada orang dewasa. Sebanyak 13,3% orang dewasa di Indonesia yang berusia lebih dari 18 tahun pada tahun 2013 tergolong dalam kategori overweight, dan 15,4% yang obesitas (Riskesdas, 2013). IMT dapat diukur dengan cara berat badan dalam kilogram dibagi kuadrat dari tinggi badan dalam meter (kg/m 2) (WHO,2014). Orang dengan usia 20–45 tahun yang mengalami obesitas 6 kali beresiko untuk memiliki tekanan darah tinggi dibandingkan dengan orang dengan usia 20 –45 tahun yang memiliki berat badan normal (Kelly, 2005). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan indeks massa tubuh dengan tekanan darah pada usia dewasa. Rancangan penelitian adalah cross sectional. Sampel dipilih dengan cara cluster sampling dengan jumlah sampel 217 orang yang berada di wilayah RW.08, Kelurahan Mekarbakti, Kecamatan Panongan, Uji statistik yang digunakan adalah one way anova, regresi linier sederhana, serta uji t independen. Hasil penelitian menunujukkan bahwa usia, jenis kelamin, riwayat hipertensi, kebiasaan merokok, asupan garam, aktivitas fisik dan indeks massa tubuh berhubungan signifikan dengan tekanan darah (p < 0,05). Kata Kunci: Indeks Massa Tubuh (IMT), Tekanan Darah, Gemuk dan Obesitas, Hipertensi, Hipotensi
Hubungan Dukungan Sosial dengan Motivasi ibu dalam Memberikan ASI pada Bayi Berat Lahir Rendah (BBLR) Susanti Widiastuti; Yeni Rustina; Nur Agustini
JOURNAL EDUCATIONAL OF NURSING(JEN) Vol 2, No 2 (2019): JOURNAL EDUCATIONAL OF NURSING(JEN)
Publisher : Akademi Keperawatan RSPAD Gatot Soebroto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (311.45 KB) | DOI: 10.37430/jen.v2i2.42

Abstract

Breast milk (breast milk) has been known for many benefits, but breastfeeding is still a problem. The purpose of this study was to identify social support and motivation in breastfeeding. The design of this study is descriptive analysis using cross sectional or cross sectional approach. Sampling technique with non probability sampling with the type of purposive sampling with a sample of 43 respondents. The results showed there was a relationship of social support with the mother's motivation in giving breast milk to LBW (p
Pengaruh Teknik Relaksasi Guided Imagery Music terhadap Intensitas Nyeri pada Klien Post Operasi Apendicitis di Ruang Rawat Inap Bedah Rspad Gatot Soebroto Ditkesad Jakarta Tahun 2015 Astrid Astrid; Memed Sena Setiawan
JOURNAL EDUCATIONAL OF NURSING(JEN) Vol 2, No 1 (2019): JOURNAL EDUCATIONAL OF NURSING(JEN)
Publisher : Akademi Keperawatan RSPAD Gatot Soebroto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (105.771 KB) | DOI: 10.37430/jen.v2i1.7

Abstract

Apendicitis adalah peradangan dari apendiks vermiformis yang menyebabkan usus berhenti mengeluarkan sisa makanan yang tidak diserap oleh tubuh sehingga dilakukan Apendictomy dimana terjadi nyeri akut pada level severe. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh teknik relaksasi Guided Imagery Music terhadap intensitas nyeri post operasi apendicitis di ruang rawat inap bedah RSPAD Gatot Soebroto Ditkesad Jakarta. Desain penelitian menggunakan purposive sampling dengan rancangan random assignment pre test-post test with control group. Jumlah sampel adalah 36 orang (18 orang kelompok kontrol dan 18 orang kelompok intervensi). Nyeri diukur dengan menggunakan Numeric Rating Scale (NRS) dan Faces Pain Scale Resived (FPSR). Uji statistik menggunakan uji T test independen. Hasil uji menunjukkan ada pengaruh teknik relaksasi Guided Imagery Music terhadap intensitas nyeri pada klien post operasi Apendicitis. Perbedaan rata-rata intensitas nyeri pada kelompok kontrol sebesar 1,55 dan pada kelompok intervensi sebesar 3,17. Variabel confounding telah dilakukan uji normalitas didapatkan hasil tidak ada hubungan usia, jenis kelamin, koping, individu pendukung, lingkungan, pengalaman nyeri sebelumnya terhadap intensitas nyeri, ini dikarenakan klien tidak mampu mengalihkan perhatian dari rasa nyeri yang hebat post operasi apendicitis, sehingga hasil statistik nya tidak perlu dilakukan transformasi. Teknik relaksasi Guided Imagery Music dapat digunakan sebagai intervensi mandiri keperawatan untuk mengurangi intensitas nyeri klien post operasi apendicitis. Kata Kunci: Guided Imagery Music, Klien Post Operasi Apendicitis, Intensitas Nyeri
Analisis Pengaruh Pengetahuan dan Sikap T erhadap Perilaku Membuang Sampah Al- Bahra
JOURNAL EDUCATIONAL OF NURSING(JEN) Vol 1, No 1 (2018): JOURNAL EDUCATIONAL OF NURSING(JEN)
Publisher : Akademi Keperawatan RSPAD Gatot Soebroto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (351.694 KB) | DOI: 10.37430/jen.v1i1.68

Abstract

Human life can not be separated from the environment, both the natural environment and social environment. In environmental issues, humans have a very important role. There are many human activities that directly or indirectly have an impact on environmental damage, one of which is the activity of littering in any place. The purpose of this study was to determine the effect of knowledge and attitudes on trash disposal behavior in Muhammadiyah 34 elementary school students. This research uses quantitative correlation research with cross sectional study approach. The population in this study were all elementary school students with a population of 301 in the 2017 school year. The sample in this study was 83 people using the formula proposed by Nursalam. The results showed that students of Muhammadiyah 34 Elementary School who behaved poorly in disposing trash 46 (55.4%) respondents, with male gender as many as 38 (45.8%) respondents. Respondents who have poor knowledge 43 (51.8%) and who have negative attitudes 50 (60.2%) respondents. Inadequate availability of facilities for trash bins in schools 42 (50.6%), and teacher support that lacks support for 42 (50.6%) respondents. The results of the bivariate analysis with the chi square test of the variables studied showed that there was a relationship between gender, knowledge, attitudes, teacher support and the availability of trash facilities and the behavior of disposing garbage to the Muhammadiyah 34 Elementary School students. Keywords: Knowledge, Attitude, Behavior, Trash.
Hubungan Antara Sumber Informasi, Uang Saku Dengan Perilaku Gaya Hidup Sehat Mahasiswi Tingkat Tiga Prodi DIII Kebidanan Universitas MH Thamrin Jakarta Timur Ella Nurlelawati; Kursih Sulastriningsih; Riza Umami
JOURNAL EDUCATIONAL OF NURSING(JEN) Vol 2, No 2 (2019): JOURNAL EDUCATIONAL OF NURSING(JEN)
Publisher : Akademi Keperawatan RSPAD Gatot Soebroto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (436.536 KB) | DOI: 10.37430/jen.v2i2.37

Abstract

Globalization and technological development in each field also influence changes in behavior, people’s lifestyles, such as dietary habits, physical activity, smoking behavior, length of sleep, stress control clean and healthy living behavior. The study’s aims to determine the relationship between information sources, and pocket money with healthy lifestyle behaviors for third-level female students at the Diploma III of Midwifery study program at MH Thamrin University, East Jakarta 2016. Methods that is used is a cross- sectional design carried out for two months produced by Midwifery MH Thamrin University, East Jakarta. Information Source test results are information with healthy lifestyle behaviors indicate that information sourced from the media has healthier healthy lifestyle behaviors (79.7%). In proportion, pocket money with healthy lifestyle behavior shows that an allowance of more than one million five hundred thousand rupiahs has a healthy lifestyle behavior of 88.9% (56 respondents) compared to an allowance of less than one million five hundred thousand rupiahs of 66, 7% (20 respondents), p = 0.02, OR = 4.00 which means that respondents with an allowance of more than one million five hundred thousand rupiahs have a 4 times chance of having a healthy lifestyle compared to respondents with an allowance of less than one million five hundred thousand rupiah. Conclusion of the research are respondent with sources of information through the media have a one-time opportunity to have a healthy lifestyle an respondents with a monthly allowance of more than one million five hundred thousand rupiahs have a 4 times opportunity to have a healthy lifestyle Keywords: Healthy Lifestyle Behavior, Information Sources, Pocket Money
Analisis Kepuasan Pasien Terhadap Pelayanan Dokter Di Instalasi Rawat Inap A Rumah Sakit Umum Pusat Fatmawati Cilandak Jakarta Selatan Novi Ernawati; Muhamad Rizki
JOURNAL EDUCATIONAL OF NURSING(JEN) Vol 2, No 1 (2019): JOURNAL EDUCATIONAL OF NURSING(JEN)
Publisher : Akademi Keperawatan RSPAD Gatot Soebroto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (145.533 KB) | DOI: 10.37430/jen.v2i1.17

Abstract

Pembangunan kesehatan yang tertuang dalam tujuan Sistim Kesehatan Nasional yaitu terselenggaranya pembangunan kesehatan oleh semua potensi bangsa, baik masyarakat, swasta, maupun Pemerintah secara sinergis, berhasil guna dan berdaya guna, sehingga tercapainya derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya. Kepuasan pasien ditentukan oleh keseluruhan pelayanan yaitu: pelayanan dokter, pelayanan perawat, pelayanan makanan, obat-obatan, sarana dan peralatan, fasilitas dan lingkungan fisik Rumah Sakit serta pelayanan adminitrasi.. Berdasarkan indikator BOR yang cenderung meningkat dari setiap tahunnya, (tahun 2004=62,20, tahun 2005= 67,37, tahun= 2006 71,07) dan bila dibandingkan dengan Rumah Sakit pesaing pelayanan kesehatan masih jauh masih lebih baik Rumah Sakit Pesaing. Belum ada penelitian secara khusus tentang kepuasan pasien terhadap pelayanan dokter di IRNA A RSUP Fatmawati, maka perlu dilakukan suatu analisa kepuasan pasien terhadap pelayanan dokter untuk meningkatkan kualitas mutu pelayanan yang prima dari aspek pelayanan dokter. Desain penelitian ini adalah dengan deskriptif analisis dengan melakukan pengamatan terhadap pelayanan dokter, untuk mendapatkan gambaran karakteristik pasien dan tingkat kepuasan pasien terhadap pelayanan dokter di IRNA A RSUP Fatmawati Cilandak Jakarta Selatan tahun 2008.. Dari tingkat kepuasan responden terhadap pelayanan dokter, responden yang merasa puas lebih banyak (53%) dengan skor median pelayanan dokter ≥ 27, dan responden yang tidak puas (47%) dengan skor median pelayanan dokter < 27. Dilihat dari tabel 5.9 diatas responden yang tidak bayar sendiri (68.8%) lebih sedikit merasa puas terhadap pelayanan dokter dari pada responden yang tidak bayar sendiri (69.4%). Hasil uji chi-square menunjukan tidak ada hubungan antara kepuasan terhadap pelayanan dokter dengan cara pembayaran responden (P Value: 0.943). Kata Kunci : Kepuasan Pasien, Pelayanan Dokter, Rawat Inap
Hubungan Kemampuan Komunikasi Terapeutik dan Lingkungan Dengan Kepuasan Pasien di IRNA A RS Kepresidenan RSPAD Gatot Soebroto Jakarta Lilis Kamilah
JOURNAL EDUCATIONAL OF NURSING(JEN) Vol 2, No 1 (2019): JOURNAL EDUCATIONAL OF NURSING(JEN)
Publisher : Akademi Keperawatan RSPAD Gatot Soebroto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (69.472 KB) | DOI: 10.37430/jen.v2i1.11

Abstract

Komunikasi terapeutik memegang peranan sangat penting dalam membantu memecahkan masalah yang sedang dihadapi pasien dan meningkatkan keselamatan pasien. Pasien akan merasa puas jika pelayanan kesehatan yang di berikan rumah sakit sesuai dengan harapannya. Tujuan peneliltian ini adalah untuk mengetahui hubungan kemampuan komunikasi terapeutik dan lingkungan dengan kepuasan pasien di IRNA A RS Kepresidenan RSPAD Gatot Soebroto Jakarta. Variabel dalam penelitian ini terdiri dari variabel independen yaitu kemampuan komunikasi terapeutik dan lingkungan, variable depedennya adalah kepuasan pasien dan variabel lcounfounding (umur, jenis kelamin, pendidikan dan lama dirawat). Desain penelitian dengan menggunakan pendekatan‘Cross Sectional”. Jumlah sampel sebanyak 80 orang, uji statistik yang di gunakan untuk analisis bivaria tadalah “Chi Square“sedangkan analisis multivariat menggunakan “Regresi Logistik”. Karakteristik responden adalah berusia lebih dari 30 tahun sebanyak 66,3%, jenis kelamin perempuan 51,3%, berpendidikan rendah (SD,SMP dan SMA) 71,3% dan lama perawatan lebih dari 3 hari 66,3%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan yang signifikan antara komunikasi terapeutik dengan kepuasan pasien dengan p value 0,011 dan ada hubungan yang signifikan antara lingkungan dengan kepuasan pasien nilai p value 0,015. Variabel yang paling dominan berhubungan dengan kepuasan pasien adalah kemampuan komunikasi terapeutik dengan nilai Exp (B) 8.787. Saran peneliti dengan meningkatkan kemampuan komunikasi terapeutik pada perawat yang menjadi critical skiil dan memberikan lingkungan yang aman, nyaman dan kondusif akan menunjang tercapainya pelayanan sehingga dapat meningkatkan kepuasan pasien Kata Kunci:Komunika Siterapeutik, Kepuasan Pasien, Lingkungan
Pengaruh Gaya Kepemimpinan Atasan Dan Kualitas Pelayanan Perawat T erhadap Kepuasan Pasien di Ruang Perawatan Bedah RSPAD Gatot Soebroto Puskesad Teti Hayati
JOURNAL EDUCATIONAL OF NURSING(JEN) Vol 1, No 1 (2018): JOURNAL EDUCATIONAL OF NURSING(JEN)
Publisher : Akademi Keperawatan RSPAD Gatot Soebroto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (154.12 KB) | DOI: 10.37430/jen.v1i1.64

Abstract

Penelitian ini ditunjukkan untuk mendeskripsikan pengaruh gaya kepemimpinan atasan dan kualitas pelayanan perawat terhadap kepuasan pasien di Ruang Perawatan Bedah RSPAD Gatot Soebroto Puskesad, baik secara sendiri- sendiri maupun secara bersama-sama. Penelitian ini berlangsung 2 bulan mulai September sampai dengan Oktober 2015. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survey, Responden penelitian adalah pasien di Ruang Perawatan Bedah RSPAD Gatot Soebroto Puskesad.sebanyak 60 orang yang dipilih berdasarkan teknik acak. Instrumen yang digunakan adalah angket untuk menghimpun data variabel gaya kepemimpinan atasan dan kualitas pelayanan perawat terhadap kepuasan pasien. Analisis data menggunakan teknik korelasi sederhana dan korelasi ganda serta tehnik regresi yang terdiri dari regresi linier sederhana dan ganda. Sebelumnya terlebih dahulu dilakukan pengujian persyaratan analisis data yaitu uji normalitas dan uji homogenitas. Hasil penelitian menemukan bahwa: pertama, terdapat pengaruh yang signifikan antara gaya kepemimpinan terhadap kepuasan pasien di Ruang Perawatan Bedah RSPAD Gatot Soebroto Puskesad. Ini berarti makin tinggi gaya kepemimpinan atasan makin tinggi pula kepuasan pasien tersebut. Kedua, terdapat pengaruh yang signifikan antara kualitas pelayanan perawat terhadap kepuasan pasien di Ruang Perawatan Bedah RSPAD Gatot Soebroto Puskesad. Ini berarti makin berkualitas pelayanan perawat akan makin tinggi kepuasan pasien tersebut. Demikian pula sebaliknya, makin kurang baik kualitas pelayanan perawat, makin rendah pula kepuasan pasien tersebut. Ketiga, terdapat pengaruh gaya kepemimpinan atasan dan kualitas pelayanan perawat secara bersama-sama terhadap kepuasan pasien di Ruang Perawatan Bedah RSPAD Gatot Soebroto Puskesad. Dengan demikian berarti bahwa makin tinggi gaya kepemimpinan dan makin baik kualitas pelayanan, makin tinggi pula kepuasan pasien tersebut. Sebaliknya makin rendah gaya kepemimpinan dan makin kurang baik kualitas pelayanan makin rendah pula kepuasan pasien tersebut. Kata Kunci: Gaya Kepemimpinan Atasan, Kualitas Pelayanan Perawat, Kepuasan Pasien

Page 1 of 13 | Total Record : 125