Latar Belakang: Otitis media akut supuratif kronik (OMSK) dianggapsebagai salah satu penyebab tuli terbanyak, terutama di negara-negaraberkembang. Hasil survei diseluruh dunia menunjukkan pravelensi diIndonesia adalah 2,10-5,20%. Bakteri tersering penyebab OMSK adalahPseudomonas aeruginosa. Langsat (Lansium domesticum Cor.)merupakan tanaman tropis Indonesia yang banyak ditemukan diKalimantan Barat. Berdasarkan penelitian sebelumnya menyebutkanbahwa biji dan kulit buah tanaman ini berkhasiat untuk mengobati diare,disentri dan demam. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahuiaktivitas antibakteri ekstrak etanol 96% biji buah langsat terhadapPseudomonas aeruginosa, mengetahui kandungan metabolit sekunder,menentukan konsentrasi hambat minimum (KHM) dan menentukankonsentrasi bunuh minimum (KBM). Metodologi: Biji buah langsatdiekstraksi menggunakan metode maserasi dengan pelarut etanol 96%.Uji aktivitas antibakteri terhadap bakteri Pseudomonas aeruginosamenggunakan metode dilusi tabung untuk menentukan KHM dan KBM.Hasil: Berdasarkan skrining fitokimia, ekstrak etanol 96% biji buah langsatmengandung senyawa alkaloid, flavonoid, fenol, saponin dan terpenoid.Ekstrak etanol 96% biji buah langsat memiliki nilai KHM pada konsentrasi0,19% dan KBM pada konsentrasi 6,25%. Kesimpulan: Ekstrak etanol96% biji buah langsat memiliki aktivitas antibakteri terhadapPseudomonas aeruginosaKata Kunci: Antibakteri, Biji buah langsat, Pseudomonas aeruginosa1) Program Studi Pendidikan Dokter, Fakultas Kedokteran, UniversitasTanjungpura, Pontianak, Kalimantan Barat.2) Program Studi Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu PengetahuanAlam Universitas Tanjungpura, Pontianak, Kalimantan Barat.3) Program Studi Pendidikan Dokter, Fakultas Kedokteran UniversitasTanjungpura, Pontianak, Kalimantan Barat.
Copyrights © 2018