Jurnal Mahasiswa PSPD FK Universitas Tanjungpura
Vol 3, No 4 (2017): Jurnal Cerebellum

Keefktifan Relaksasi Otot Progresif untuk Menurunkan Tingkat Depresi Lansia di Panti Jompo Tresna Werdha Mulia Dharma

., Siti Aulia Rahmah (Unknown)



Article Info

Publish Date
06 Nov 2018

Abstract

Latar belakang. Depresi merupakan gangguan emosional yang ditandai dengan kemurungan atau kesedihan yang berkelanjutan dan salah satu kelompok yang sering mengalami depresi adalah lansia. Relaksasi otot progresif merupakan salah satu bentuk terapi yang bertujuan untuk menurunkan tingkat depresi dengan cara menenangkan pikiran dan melepaskan ketegangan. Metode. Desain penelitian yang digunakan adalah desain quasi experimental pretest-posttest control group. Sebanyak 28 responden menjadi sampel dalam penelitian ini yang dibagi menjadi 14 responden kelompok intervensi dan 14 responden kelompok kontrol secara acak. Hasil penelitian diuji dengan uji statistik Uji T Tidak Berpasanngan dengan bantuan program SPSS 23.0. Hasil. Sebelum pemberian terapi, kelompok intervensi mengalami depresi sedang yaitu 12 orang (85,7%), 1 orang (7,1%) mengalami depresi ringan dan 1 orang (7,1%) mengalami depresi berat. Sedangkan kelompok kontrol, lansia yang mengalami depresi ringan sebanyak 8 orang (57,1%) dan depresi sedang sebanyak 6 orang (42,9%). Setelah terapi, kelompok intervensi yang mengalami depresi sedang sebanyak 5 orang (35,7%) dan ringan sebanyak 9 orang (64,3%). Sedangkan kelompok kontrol, depresi sedang menjadi 9 orang (64,3%), depresi ringan 4 orang (28,6%) dan 1 orang (7,1%) mengalami depresi berat. Berdasarkan analisis statistik diperoleh nilai p= 0,047 (<0,05).Kesimpulan. Relaksasi otot progresif efektif dalam menurunkan tingkat depresi lansia di Panti Jompo Tresna Werdha Mulia Dharma Kabupaten Kubu Raya.

Copyrights © 2017