Jurnal Teknik Sipil
Vol 16, No 2 (2016): JURNAL TEKNIK SIPIL VOL 16 NO 2 EDISI DESEMBER 2016

PENERAPAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS UNTUK SISTEM PENGEMBANGAN PERUMAHAN (STUDI KASUS PONTIANAK TENGGARA)

- arnoldus (Unknown)
- nurhayati (Unknown)



Article Info

Publish Date
06 Dec 2016

Abstract

Rumah merupakan kebutuhan dasar hidup manusia dan menjadi elemen penting dalam agenda pembangunan nasional, seperti halnya kesehatan dan pendidikan. Pembangunan perumahan sangat dipengaruhi oleh berbagai aspek yaitu tingginya laju pertumbuhan penduduk, kebijakan berupa arah kebijakan spatial, program dan regulasi Persoalan perkotaan antara lain adanya kesenjangan ntara per-mintaan dan penyediaan perumahan. Tujuan penelitian ini mengidentifikasi Pen-erapan Sistem Informasi Geografis Untuk sistem Pengembangan Perumahan (Studi Kasus Kota Pontianak). Sistem Informasi Geografis merupakan suatu sistem yang bersifat keruangan dan membantu memberikan serta menyajikan informasi mengenai hasil survei penelitian geologi yang dilakukan di Wilayah Pontianak Tenggara. SIG ini disertai data pendukung yang berguna untuk menyajikan informasi yang dibutuhkan. Pembuatan SIG ini menggunakan cara pengumpulan data dengan mengambil data di GPS. Software yang digunakan untuk membangun SIG ini yaitu menggunakan Arcmap, Microsoft Word 2013. Berdasarkan hasil penelitian yang menyangkut kajian Penerapan Sistem Informasi Geografis Untuk Sistem Pengembangan perumahan hasil analisa secara umum dapat dikatakan bahwa terdapat backlog Kecamatan Pontianak Tenggara sejumlah 16.059 unit ru-mah. Pada masa mendatang jumlah backlog ini akan semakin tinggi seiring dengan bertambahnya jumlah penduduk dan KK akibat terbentuknya keluarga-keluarga baru. Adanya peluang pasar perumahan di Kecamatan Pontianak Tenggara yang ditandai backlog tidak berbanding lurus dengan supply perumahan yang dilakukan oleh pemerintah maupun pengembang swasta. Kebutuhan akan hunian yang tidak terakomodasi pasar pada akhirnya mendorong masyarakat untuk menyelenggara-kan sendiri pengadaan perumahan dan pemukimannya secara swadaya sesuai dengan kemampuan yang dimiliki, karena rumah merupakan kebutuhan yang men-dasar dan merupakan aspek penting. Hal ini terlihat dari 5,228 Unit jumlah rumah yang ada di Kecamatan Pontianak Tenggara merupakan rumah yang dibangun oleh masyarakat secara swadaya. Bila berdasarkan pola penyediaan perumahan di Kecamatan Pontianak Tenggara, kontribusi pelaku pembangunan perumahan selama tahun 2015-2017 terhadap ketiadaan ketersediaan rumah (backlog) sebesar 16,059 dengan rincian sebagai berikut; Rumah swadaya 5.228 unit rumah, Devel-oper Kota Pontianak berkontribusi 5.428 unit rumah, Jumlah rumah di Kecamatan Pontianak Tenggara 10.706 unit rumah, Jumlah penduduk di Kecamatan Pontianak Tenggara 50.038 unit rumah. Kata Kunci : Sistem Informasi Geografis (SIG), Backlog, Perumahan.

Copyrights © 2016






Journal Info

Abbrev

jtsuntan

Publisher

Subject

Civil Engineering, Building, Construction & Architecture

Description

Jurnal Teknik Sipil Universitas Tanjungpura merupakan publikasi ilmiah berkala yang diperuntukkan bagi peneliti yang hendak mempublikasikan hasil penelitiannya dalam bentuk studi literatur, peneltian, dan pengembangan teknologi sebagai bentuk penerapan metode, algoritma, maupun kerangka kerja. ...