Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kelayakan perangkat pembelajaran materi fluida statis menggunakan pendekatan probing prompting learning. Penelitian pengembangan ini menggunakan model pengembangan ADDIE (Analysis, Design, Development, Implementation, Evaluation). Subjek uji coba, yaitu kelas XI IPA 3 SMA Negeri 10 Banjarmasin. Instrumen penelitian ini yaitu lembar validasi rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP), lembar validasi materi ajar, lembar validasi lembar kerja siswa (LKS), lembar validasi tes hasil belajar (THB), lembar pengamatan keterlaksanaan RPP, THB, dan lembar penilian keterampilan proses sains (KPS). Analisis data menggunakan deskriptif kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian menunjukan: 1) Perangkat pembelajaran dinyatakan valid dengan skor rata-rata 3,3, 2) Perangkat pembelajaran dinyatakan praktis dengan rata-rata 3,7 kriteria sangat tinggi, 3) Perangkat pembelajaran dinyatakan efektif dengan gain score 0,4 kriteria sedang, serta 4) Keterampilan proses sains siswa dalam kriteria terampil. Disimpulkan bahwa perangkat pembelajaran materi fluida statis menggunakan pendekatan probing prompting learning yang dikembangkan dinyatakan layak diterapkan dalam proses pembelajaran.
Copyrights © 2018