Media komik tanpa kata hadir dengan keunikannya. Penampilan gambar pada komik adalah unsur yang terpenting karena sebuah gambar dalam komik sudah memberi pesan kepada pembaca. Media komik tanpa kata menyajikan gambar-gambar tanpa adanya deretan alur cerita. Pemilihan media komik tanpa kata diharapkan dapat memunculkan ide-ide kreatif siswa dalam pembelajaran menulis teks cerita pendek. Menulis teks cerpen merupakan salah satu kompetensi dasar yang terdapat pada kelas VII SMP dalam kurikulum 2013. Tujuan penulisan cerpen yakni menumbuhkan kreativitas siswa untuk menuangkan segala idenya dalam bentuk karya sastra. Penelitian ini disusun berdasarkan rumusan masalah yakni, 1. bagaimana kemampuan menulis teks cerita pendek siswa kelas VII SMP Negeri 1 Cerme Gresik sebelum menggunakan media komik tanpa kata? , 2. bagaimana kemampuan menulis teks cerita pendek siswa kelas VII SMP Negeri 1 Cerme Gresik sesudah menggunakan media komik tanpa kata? , 3. Bagaimana respons siswa terhadap penggunaan media komik tanpa kata dalam pembelajaran menulis teks cerpen siswa kelas VII SMP Negeri 1 Cerme?. Jenis penelitian ini merupakan penelitian eksperimen dengan menggunakan metode deskriptif kuantitatif. Penelitian ini termasuk jenis True Experimental Design yaitu jenis-jenis penelitian eksperimen yang dianggap sudah baik karena telah memenuhi persyaratan. Desain yang digunakan pada penelitian ini, yakni random, pretes, postes desain dengan menggunakan kelas kontrol dan kelas eksperimen yang dipilih secara acak. Hasil penelitian yang diperoleh yakni penerapan media komik tanpa kata dalam pembelajaran menulis cerpen berhasil dilakukan. Hal tersebut didukung dengan hasil belajar siswa kelas (VII J) sebagai kelas eksperimen memperoleh nilai rata-rata pretes 2,8 dan hasil postes memperoleh nilai rata-rata 3,3. Sementara itu, ada perbedaan yang signifikan antara kelas kontrol (VII H) dan kelas eksperimen (VII J). Dilihat dari hasil perhitungan uji t, hasil yang diperoleh pada penelitian ini harga t hitung adalah 10,5. Harga t ini dikonsultasikan dengan taraf signifikansi 5 % dan derajat kebebasan (db) sebesar 67 diperoleh t tabel 2,02. Hal ini menunjukkan t hitung lebih besar dari t tabel (10, 5 >2,02). Berdasarkan perhitungan tersebut, diketahui bahwa penelitian eksperimen dengan menggunakan media komik tanpa kata yang dilakukan memberikan pengaruh pada pembelajaran menulis teks cerpen. Hal tersebut juga didukung dengan respons siswa yang menunjukkan bahwa penerapan media komik tanpa kata dalam pembelajaran menulis cerpen dapat diterima siswa. Berdasarkan tabel respons siswa diketahui bahwa 70,6 % siswa atau 24 siswa meyatakan setuju bahwa suasana pembelajaran menulis teks cerpen dengan menggunakan media komik tanpa kata menyenangkan, terjadi perubahan kemampuan menulis teks cerpen, dan hasil belajar meningkat. Sementara itu, hanya 14,7 % siswa atau 5 siswa yang menyatakan kurang setuju bahwa guru menyampaikan materi pembelajaran menulis teks cerpen dengan menggunakan media komik tanpa kata dengan jelas dan menyenangkan.
Copyrights © 2017