Jurnal Keteknikan Pertanian
Vol. 4 No. 2 (2016): JURNAL KETEKNIKAN PERTANIAN

Pengaruh Lama Pengukusan terhadap Mutu Fisik Beras Pratanak pada Beberapa Varietas Gabah

Esa Ghanim Fadhallah (Program Studi Teknologi Pascapanen, Sekolah Pascasarjana. Institut Pertanian Bogor)
Rokhani Hasbullah (Departemen Teknik Mesin dan Biosistem. Institut Pertanian Bogor)
Lilik Pujantoro Eko Nugroho (Departemen Teknik Mesin dan Biosistem. Institut Pertanian Bogor)



Article Info

Publish Date
05 Apr 2017

Abstract

AbstractParboiled rice processing begins with a process of paddy soaking and steaming. These processes are intended to improve physical quality and lower the glycemic index so it fits for diabetic and diet purposes. Objective of this study was to assess the effect of soaking time and temperature on paddy moisture content and effect of steaming time on milling yield and physical quality of parboiled rice in some paddy varieties. The stages of the research was determination of soaking time and temperature, processing of parboiled rice, milling yield analysis, and physical properties analysis. The result showed that paddy soaking at 60oC takes 3 - 5 hours to reach moisture content of 25 – 30%, whereas at 30oC takes more than 7 hours. Steaming of Ciherang paddy for 20 minutes resulted the highest head rice yield (72.52 ± 5.00%). Parboiling condition that recommended was soaking paddy on 60oC for 4 hours and steaming for 20 minutes using Ciherang paddy variety.AbstrakPengolahan beras pratanak diawali dengan proses perendaman dan pengukusan gabah. Proses tersebut dimaksudkan untuk meningkatkan mutu fisik dan menurunkan nilai indeks glikemik dari beras yang dihasilkan sehingga cocok dikonsumsi penderita diabetes dan untuk keperluan diet. Penelitian ini bertujuan mengkaji pengaruh suhu dan waktu perendaman terhadap kadar air gabah dan mengkaji pengaruh lama pengukusan terhadap rendemen giling dan mutu fisik beras pratanak pada beberapa varietas gabah. Tahapan penelitian meliputi penentuan suhu dan waktu perendaman, pembuatan beras pratanak, analisis rendemen giling dan analisis mutu fisik beras pratanak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perendaman pada suhu 60oC membutuhkan waktu 3 - 5 jam untuk mencapai kadar air gabah 25 – 30%, sedangkan pada suhu 30oC membutuhkan waktu lebih dari 7 jam. Pengukusan 20 menit pada gabah varietas Ciherang menghasilkan rendemen beras kepala tertinggi, yaitu 72.52 ± 5.00%. Kondisi proses pratanak yang direkomendasikan adalah perendaman gabah pada suhu 60oC selama 4 jam dan pengukusan selama 20 menit menggunakan gabah varietas Ciherang.

Copyrights © 2016






Journal Info

Abbrev

jtep

Publisher

Subject

Agriculture, Biological Sciences & Forestry

Description

Jurnal Keteknikan Pertanian dengan No. ISSN 2338-8439, pada awalnya bernama Buletin Keteknikan Pertanian, merupakan publikasi resmi Perhimpunan Teknik Pertanian Indonesia (PERTETA) bekerjasama dengan Departemen Teknik Mesin dan Biosistem (TMB) IPB yang terbit pertama kali pada tahun 1984, berkiprah ...