Pada zaman sekarang ini Internet telah menjadi kebutuhan yang tak terhindarkan dalam kehidupan sehari-hari terutama pada kalangan mahasiswa. Hal ini menimbulkan perilaku cyberslacking pada mahasiswa. Cyberslacking dapat ditemukan ketika mereka mengakses internet untuk hal yang tidak berkaitan dengan kelas yang sedang berlangsung. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran perilaku cyberslacking pada mahasiswa jurusan psikologi Universitas Negeri Semarang. Cyberslacking terdiri atas lima aspek yaitu sharing, shopping, real time updating, accessing online content, dan gaming. Data dikumpulkan dari 42 mahasiswa dengan menggunakan skala cyberslacking. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat cyberslacking pada mahasiswa psikologi  berada pada kategori sedang atau sebesar 50% (mean=74,67, SD=19,444), sementara 50% sisanya berada pada kategori rendah.Nowadays Internet has become an unavoidable necessity in daily life, especially among students. This raises cyberslacking behavior in students. Cyberslacking can be found when they access the internet for things not related to the ongoing class. The purpose of this study was to determine the description of cyberslacking behavior in psychology students at Semarang State University. Cyberslacking consists of five aspects, namely sharing, shopping, real time updating, accessing online content, and gaming. Data were collected from 42 students using the cyberslacking scale. The results showed that the level of cyberslacking in psychology students was in the moderate category or at 50% (mean = 74.67, SD = 19.444), while the remaining 50% was in the low category.
Copyrights © 2019