Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan konseling kreatif dalam seting kelompok untuk meningkatkan penyesuaian dirimahasiswa baru ProgramPendidikanGuru Terintegrasi (PPGT) UniversitasSanataDharmaYogyakarta, angkatan Tahun 2013. Penelitian ini adalah kuasi eksperimen desain pre-post test dengan kelompok kontrol. Subjek penelitian berjumlah 15 mahasiswa yang dibagi menjadi dua kelompok, kelompok eksperimen berjumlah delapan orang, dan kelompok control berjumlah tujuh orang. Instrumen yang digunakan adalah Kuesioner Penyesuaian Diri yang berjumlah 35 item dengan nilai koefisien reliabilitas 0.822. Untuk melihat efektivitas konseling kreatif dilakukan perhitungan statistik parametrik dengan Uji Kolmogogorov–Smirnov. Hasil penelitian menunjukkan setelah mendapatkan layanan konseling kreatif tingkat penyesuaian diri mahasiswa kelompok eksperimen berada pada kategori “baik” sebanyak 6 (75 %) mahasiswa, dan sebanyak 2 (25%) mahasiswa pada kategori “sangat baik”. Tingkat penyesuaian diri mahasiswa kelompok kontrol yang tidak mendapatkan konseling kreatif, ada 5 (71.4%) mahasiswa berada pada kategori “baik”, dan sebanyak 2 (28.6%) mahasiswa berada pada kategori “cukup baik”. HasilUji Kolmogogorov – Smirnov independent sample menunjukkan nilai probabilitas sebesar 0.037. Hasil ini menunjukkan perbedaan yang signifikan antara penyesuaian diri mahasiswa yangmendapat konseling kreatif dengan penyesuaian diri mahasiswa yang tidak mendapatkan konseling kreatif. Dengan kata lain, konseling kreatif efektif secara signifikan meningkatkan penyesuaian diri mahasiswa baru.
Copyrights © 2014