Meningkatnya prevalensi hipertensi pada umumnya disebabkan karena adanya perubahan gaya hidup, sehingga menyebabkan terjadinya pergeseran pola penyakit dari penyakit-penyakit infeksi bergeser ke penyakit-penyakit chronic degenerative seperti hipertensi. Tujuan penelitian untuk mengetahui faktor yng berhubungan dengan kejadian hipertensi di Desa Kemingking Dalam Kabupaten Muaro Jambi. Desain penelitian adalah case control. Penelitian dilakukan di Desa Kemingking Dalam pada bulan Agustus 2019. Sampel penelitian adalah penderita hipertensi (kasus) dan bukan penderita hipertensi (kontrol) dengan perbandingan 1:1 sehingga jumlah sampel sebanyak 120 orang. Teknik pengambilan sampel adalah purposive sampling. Pengumpulan data menggunakan kuesioner. Data dianalisis menggunakan uji chi-square. Hasil penelitian diketahui 50% responden memiliki perilaku tidak merokok, 40% responden tidak mengkonsumsi kopi, 59,2% responden tidak mengalami stres, 63,3% responden memiliki IMT normal, 50% responden tidak mengkonsumsi garam, 48,3% responden jarang menggunakan minyak jelantah. Hasil bivariat menunjukkan tidak ada hubungan antara perilaku merokok (p=0,584), konsumsi kopi (p=0,671), stress (p=1,000), konsumsi garam (p=0,100) dan penggunaan minyak jelantah (p=0,762) dengan kejadian hipertensi. Ada hubungan antara obesitas (p=0,014) dengan kejadian hipertensi. Faktor yang berhubungan dengan kejadian hipertensi wilayah kerja Puskesmas Kemingking Dalam adalah obesitas. Untuk itu disarankan agar melakukan olah raga secara teratur dan diet seimbang Kata Kunci : Hipertensi, Merokok, Kopi, Stres, IMT, Garam, Minyak Jelantah
Copyrights © 2020