Persembahyangan Purnama dan Tilem di Pura Jagadnatha Banguntopo Yogyakarta yang secara rutin dilaksanakan setiap lima belas hari sekali. Dalam implementasi persembahyangan Purnama dan Tilem yang termasuk bagian dari upacara Dewa Yadnya yang dapat dijadikan tempat untuk pembinaan umat. Secara realita yang ada di sekitar khususnya di Banguntapan, pelaksanaan persembahyangan Purnama dan Tilem dilihat tidak diragukan lagi mengenai hal ritual atau upacaranya, tetapi persembahyangan rutin tersebut dapat dimanfaatkan sebagai ajang pembinaan umat yang tepat karena pada saat tersebut umat benar-benar datang untuk mencari ketenangan dan tempat berkumpul untuk mendapatkan pengetahuan. Sebagian umat dalam melaksanakan ritual atau upacara persembahyangan Purnama dan Tilem belum memahami secara mendalam bagaimana makna yang terkadung di dalamnya, makna apa saja yang didapat ketika mengikuti persembahyangan Purnama dan Tilem. Persembahyangan Purnama dan Tilem penting dilaksanakan, sehingga perlu adanya pembinaan setiap saat pesembahyangan. Di Pura Jagadnatha Banguntopo telah menerapkan rangkaian acara persembahyangan Purnama dan Tilem yang tersusun begitu jelas dan terarah. Yang mana di dalam proses persembahyangan memberikan makna tersendiri, mulai dari persiapan, susunan acara yang memberikan banyak pengetahuan dalam peningkatan sraddha dan bhakti sumat. Sehingga persembahyangan Purnama dan Tilem yang diterapkan di Pura Jagadnatha menjadi sebagai moment peningkatan sraddha dan bhakti dan pembinaan umat yang strategis.
Copyrights © 2018