Jurnal Ilmiah Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial & Ilmu Politik
Vol 4, No 3 (2019): Agustus 2019

PEMANFAATAN MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI SARANA PENGGALANGAN DANA (FUNDRAISING) OLEH LEMBAGA AKSI CEPAT TANGGAP ACEH

Ghaffar Maulana (Program studi Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Syiahkuala)
Hamdani M. Syam (Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik)



Article Info

Publish Date
03 Jul 2019

Abstract

 ABSTRAK Penelitian ini berjudul Pemanfaatan Media Sosial Instagram Sebagai Sarana Penggalangan Dana (Fundraising) Oleh Lembaga Aksi Cepat Tanggap Aceh. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui cara yang dilakukan oleh Lembaga Aksi Cepat Tanggap Aceh dalam memanfaatkan kehadiran media sosial Instagram sebagai sarana penggalangan dana, serta mengetahui pengelolaan dan kendala yang dihadapi oleh Lembaga Aksi Cepat Tanggap Aceh dalam memanfaatkan media sosial Instagram. Teori yang digunakan sebagai pondasi dalam penelitian ini adalah Teori Kesempurnaan Media. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini ialah pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Alat pengumpulan data pada penelitian ini berupa wawancara semi terstruktur, observasi, dan studi dokumentasi. Subjek informan dalam penelitian mengambil teknik purposive sampling dengan informan berjumlah 4 orang. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa penggalangan dana yang dilakukan oleh Lembaga Aksi Cepat Tanggap Aceh dengan menggukan media sosial Instagram menghasilkan respon yang positif dari masyarakat dan setiap tahunnya mengalami  jumlah peningkatan dana, media sosial juga membantu mempermudah dalam menyampaikan informasi. Penelitian ini menunjukkan cara yang dilakukan oleh Lembaga Aksi Cepat Tanggap Aceh dengan memposting konten berupa foto, video, dan caption yang diunggah kelaman Instagram @Act_Aceh. Konten yang diposting berupa bencana bencana yang sedang terjadi maupun ajakkan untuk berdonasi untuk masyarakat yang membutuhkan pertolongan. Kendala yang dihadapi oleh Lembaga Aksi Cepat Tanggap Aceh yaitu kurangnya karyawan dan  tidak adanya tim khusus dalam mengelola media sosial.Kata Kunci: Media Sosial, Instagram, sarana, Lembaga Aksi Cepat Tanggap Aceh, Penggalangan Dana, Teori Kesempurnaan Media ABSTRACTThis study is titled the Use of Instagram as a Fundraising Platform by Lembaga Aksi Cepat Tanggap Aceh. This study aims to  learn the ways Lembaga Aksi Cepat Tanggap Aceh make use of Instagram in fundraising, its management, and obstacles. Media Richness Theory was used in this study while the qualitative approach with the descriptive method was employed. Semi-structured interviews, observation, and documentation study were used for data collection. Four informants were selected using purposive sampling. The results show that the public responded positively with the use of Instagram for fundraising by Lembaga Aksi Cepat Tanggap Aceh while the fund increases each year. The social media also helps facilitate in communicating information. Lembaga Aksi Cepat Tanggap Aceh made its outreach by posting contents in the form of photos, videos and captions uploaded to Instagram's @Act_Aceh. The contents it posted include an on-going disaster and an invitation to donate to the community that needs help. Lack of employees and the absence of a dedicated team in managing social media become the main obstacles faced by Lembaga Aksi Cepat Tanggap AcehKeywords: Social Media, Instagram, Platform, Lembaga Aksi Cepat Tanggap  Aceh, Fundirsing, Media Richness Theory       

Copyrights © 2019






Journal Info

Abbrev

FISIP

Publisher

Subject

Law, Crime, Criminology & Criminal Justice Social Sciences

Description

JIMFISIP menerbitkan artikel ilmiah mahasiswa dari delapan Program Studi, yaitu Prodi Sosiologi, Prodi Ilmu Komunikasi, Prodi Ilmu Politik dan Prodi Ilmu Pemerintahan. JIMFP terbit satu volume dan empat nomor dalam setahun, yaitu bulan Februari, Mei, Agustus dan ...