Efisiensi penggunaan lahan melalui budidaya dalam polibag menjadi alternatif dalam budidaya tanaman kangkung darat (Ipomea reptans Poir.). Salah satu cara yang dilakukan yaitu dengan mengoptimalkan penggunaan media tanam dalam polibag. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh komposisi media tanam terhadap pertumbuhan dan produksi kangkung darat. Penelitian telah dilaksanakan di Kebun Desa Boalemo, Kecamatan Kwandang, Kabupaten Gorontalo Utara, Indonesia. Percobaan ini menggunakan rancangan acak kelompok faktor tunggal yaitu media tanam dan terdiri atas 5 perlakuan dan 3 ulangan, sehingga terdapat 15 satuan percobaan. Adapun perlakuan yang diberikan adalah perbedaan komposisi media tanam dengan perbandingan berdasarkan volume yaitu: M1 = Tanah; M2 = Tanah + pupuk kandang (1:3); M3 = Tanah + arang sekam + pupuk kandang (1:1:3); M4 = Tanah + serbuk gergaji + pupuk kandang (1:1:3); M5 = Tanah + arang sekam + serbuk gergaji + pupuk kandang (1:1:1:3). Hasil penelitian menunjukkan bahwa kombinasi media tanam tanah + arang sekam + serbuk gergaji + pupuk kandang (1:1:1:3) menghasilkan bobot basah total, bobot konsumsi dan bobot akar tertinggi.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2020