Pembentukan karakter yang baik merupakan salah satu tujuan pendidikan selain penguasaan ilmu pengetahuan dan keterampilan. Hal itu dapat dilakukan melalui proses belajar tingkah laku yang baru. Proses belajar tingkah laku yang baru para siswa di sekolah dapat dilakukan melalui prosedur-prosedur pengubahan tingkah laku. Oleh sebab itu, para guru harus memiliki pengetahuan dan keterampilan akan prosedur-prosedur pengubahan tingkah laku. Dalam perspektif behaviorisme terdapat beberapa prosedur pengibahan tingkah laku, yakni: prosedur penguatan yang berbeda, penghentian penguatan, penarikan stimuli yang diinginkan, dan pemberian stimuli yang menyakitkan. Tulisan ini mendeskripsikan prosedur-prosedur pengubahan tingkah laku dalam perspektif behaviorisme yang dapat digunakan oleh para guru untuk membentukan tingkah laku yang baik bagi para siswa
Copyrights © 2015