Upaya peningkatan peran dan fungsi Posyandu bukan semata-mata tanggungjawab pemerintah saja, namun semua komponen yang ada di masyarakat, termasuk kader. Kendala yang terjadi di  Posyandu Desa Tegaltirto yaitu pelaksanaan 5 meja posyandu belum terlaksana, alur pelayanan yang belum sistematis dan dokumentasi masih manual. Pelayanan yang masih belum sistematis membuat ibu balita merasa bingung. Sedangkan pengolahan data secara manual memiliki banyak kekurangan, selain waktu lama keakuratannya juga kurang dalam input dan proses data serta pelaporan. Pengolahan data manual dapat digantikan dengan sistem informasi berbasis Komputer. Pemberian edukasi melalui pelatihan penyelengaraan posyandu 5 meja, pengoperasian perangat keras dan lunak menjadi salah satu solusi untuk mengatasi kendala tersebut. Hasil yang diperoleh yaitu pada hari buka posyandu telah dilaksanakan 5 meja posyandu dengan dilengkapi sistem dokumentasi online. Ibu balita merasakan manfaat dari hal tersebut yaitu pelayanan posyandu sudah sistematis sehingga ibu merasa tidak lagi bingung ketika datang untuk melakukan pemeriksaan pada balitanya di Posyandu. Selain itu, pelayanan yang diberkan lebih cepat hal ini meningkatkan kepuasan Ibu terhadap pelayanann posyandu.Kata Kunci : kualitas, pelayanan posyandu, kader, ibu balita
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2019