Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan : (1) tingkat berpikir kritis peserta didik, (2) Faktor-faktor yang mempengaruhi proses berpikir kritis peserta didik. Desain penelitian menggunakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Subyek penelitian ini adalah 30 peserta didik kelas VIII SMP Negeri 2 Selomerto Kabupaten Wonosobo. Subyek dipilih dengan menggunakan teknik probability sampling dengan teknik proportionale stratified random sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan tes dan wawancara. Instrumen berupa soal pilihan ganda dan pedoman wawancara.  Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) tingkat berpikir kritis peserta didik SMP Negeri 2 Selomerto pada kategori sedang. Hal ini tampak dari indikator kemampuan memberikan penjelasan sederhana diperoleh 83%, kemampuan membangun keterampilan dasar sebesar 73%, kemampuan menyimpulkan sebesar 68%, kemampuan memberikan penjelasan lebih lanjut sebesar 47% dan kemampuan mengatur strategi sebesar 40%. (2) Faktor-faktor yang mempengaruhi proses berpikir kritis peserta didik meliputi (a) Peserta didik memiliki persepsi yang bias terhadap soal, (b) Peserta didik kurang menguasai konsep, (c) Peserta didik kurang teliti dalam menyelesaikan soal yang diberikan
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2020