Pendidikan karakter yang dilaksanakan di sekolah yang mewajibkan siswanya tinggal di asrama merupakan sebuah solusi untuk menanamkan nilai-nilai karakter melalui pola pengasuhan dan keteladanan, dimana pihak sekolah dapat melaksanakan pola pengasuhan sepanjang hari dan kepala sekolah serta guru-guru bertindak sebagai tokoh-tokoh teladan yang dapat diteladani oleh para siswa selama berada dalam lingkungan pendidikan tersebut. Penelitian ini dilaksanakan untuk mengetahui Manajemen pendidikan karakter yang dilaksanakan di SMA Pesantren Terpadu Hayatan Thayyibah Kota Sukabumi melalui pola pengasuhan dan keteladanan dengan harapan output dari pendidikan adalah siswa SMA yang memiliki karakter kuat sedangkan outcome-nya adalah siswa SMA Pesantren Terpadu Hayatan Thayyibah Kota Sukabumi yang menjadi sumber teladan bagi siswa lainnya, dalam penelitian ini yang menjadi raw input-nya adalah siswa pada SMA yang memiliki karakter rendah sedangkan dalam pelaksanaannya SMA Pesantren Terpadu Hayatan Thayyibah Kota Sukabumi menerapkan manajemen pendidikan karakter melalui pola pengasuhan dan keteladanan, instrumental input dalam penelitian ini berupa kebijakan pemerintah tentang pendidikan, kebijakan yayasan dan sekolah, visi dan misi sekolah, peraturan dan tata tertib yang berlaku di sekolah maupun asrama, sistem nilai yang berlaku di sekolah, keteladanan pendidik dan tenaga kependidikan serta para pengasuh asrama. Pengaruh lain yang akan berdampak pada proses pendidikan karakter di SMA Pesantren Terpadu Hayatan Thayyibah Kota Sukabumi adalah environment input yaitu pola pengasuhan dalam lingkungan keluarga, budaya sekitar sekolah dan globalisasi informasi.
Copyrights © 2019