Penelitian ini berawal dari permasalahan rendahnya hasil belajar kelas v SD Inpres Seringgu di bawah Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) yaitu 65. Dari 25 peserta didik hanya 11 peserta didik yang mencapai KKM yaitu sekitar 44%. Penelitian ini bertujuan untuk memperbaiki proses pembelajaran dan meningkatkan critical thinking skill melalui penerapan model Problem Based Learning. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang terdiri dari dua siklus yang saling berhubungan dimana masing-masing siklus terdiri dari beberapa tahapan: 1) perencanaan, 2) pelaksanaan, 3) observasi, dan 4) refleksi. Hasil pada setiap indikator mengalami peningkatan dari kondisi awal hingga akhir siklus II dan sesuai target yang telah ditentukan yaitu ≥18,34%. Capaian Ʃrata-rata kelas juga mengalami peningkatan dari kondisi awal hingga siklus II sebesar 32,47%. Sedangkan hasil observasi yang berhubungan dengan critical thinking skill meningkat antara lain; peserta didik aktif dalam pembelajaran, peserta didik lebih leluasa dalam mencari dan mengumpulkan informasi yang diinginkan, dan peserta didik juga memiliki lebih banyak kesempatan untuk belajar bersama teman.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2020