Penelitian ini mengkaji secara empirik pelaksanaan manajemen kurikulum dan personalia SD Inklusi. Secara terperinci tujuan penelitian ini untuk mengetahui: Manajemen kurikulum, Pengorganisasian personalia, Struktur organisasi, dan Tupoksi personalia SD Inklusi di Kecamatan Jonggat Kabupaten Lombok Tengah. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif yang dilakukan di SDN Inklusi pada Kecamatan Jonggat Lombok Tengah dan sebagai informan meliputi kepala sekolah, guru-guru, dan ketua komite. Proses pengumpulan data dengan metode wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa manajemen kurikulum dilakukan dengan pertama, persiapan yang meliputi; sosialisasi internal di lingkungan sekolah dan secara eksternal bersama masyarakat, diklat bagi guru-guru yang sudah ada untuk dipersiapkan menjadi guru kelas sekaligus menjadi guru Pembimbing. Kedua, pelibatan komite sekolah meliputi; dukungan secara moral, pengadaan guru honorer, dan memberikan sumbangan secara rutin kepada sekolah. Untuk kedua sub fokus ini sudah sesuai dengan konsep. Ketiga, pengorganisasian personalia/tenaga pendidikan yang dilaksanakan secara sederhana untuk merencanakan pengadaan guru pembimbing khusus guru mata pelajaran dan tenaga administrasi. Perencanaan tersebut tidak melalui mekanisme dan proses yang baik sehingga dalam sub fokus ini tidak sesuai dengan konsep.
Copyrights © 2017